Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Cerita Istri Polisi yang Tewas Terlindas Truk di Tol Cikampek | Rencana Kapolda Metro Jaya Lebur Tim Patroli Malam

Kompas.com - 01/11/2021, 05:57 WIB
Rindi Nuris Velarosdela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cerita duka istri Iptu DS, polisi yang terlindas truk di Tol Jakarta arah Cikampek, menjadi berita terpopuler di Megapolitan Kompas.com.

Di bawah ini Kompas.com merangkum empat berita populer sepanjang Minggu kemarin.

1. Kabar Duka dari Ponsel Polisi yang Tertinggal, Foto Kecelakaan hingga Ucapan "Innalillahi..."

Irda Yuswitasari (40), tidak menduga bahwa pada Kamis (28/10/2021), menjadi hari terakhirnya berjumpa sang suami, Iptu DS.

Hari itu, DS berangkat selepas shalat subuh dan berpamitan kepada istri dan anaknya untuk bekerja. Tak ada yang berbeda, semua berjalan seperti biasanya.

Hanya kebetulan di hari itu, Iptu DS dipercaya mengawal rombongan tim Polda Metro Jaya yang hendak menuju Bekasi.

Dia pun mengendarai motor besar patroli pengawalan unutk membuka jalan rombongan selama di perjalanan.

Namun, ajal datang tanpa tanda. Sebuah truk tiba-tiba menyerobot jalur rombongan tim Polda saat melintas di kilometer 13.400 Tol Jakarta arah Cikampek. Di situlah motor Iptu DS tertabrak hingga akhirnya terlindas truk.

Baca selengkapnya di sini.

2. Ada Bus Trans Pakuan, Operasional 147 Angkot di Bogor Akan Diberhentikan

Keberadaan sejumlah trayek angkutan kota di Bogor akan segera digantikan oleh keberadaan Bus Kita Trans Pakuan dari Kementerian Perhubungan.

Pemerintah Kota Bogor akan memberhentikan secara bertahap operasional 147 angkot dalam waktu dekat.

Hal itu diungkapkan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dari rilis Pemerintah Kota Bogor yang diterima Antara, Sabtu (30/10/2021), saat memamerkan tampilan sekaligus menjajal bus berbatik khas Bogor itu di Semarang pada hari sebelumnya.
“Kerja sama dengan BPTJ Kemenhub. Insya Allah 49 bus siap meluncur di November ini, menggantikan 147 angkot. Konversi angkot menjadi satu bus,” kata Bima Arya.

Baca selengkapnya di sini.

3. Kembalikan Dompet Berisi Cek Rp 35,5 Miliar, Cleaning Service Bandara Soekarno-Hatta Naik Jabatan

Halimah, cleaning service Bandara Soekarno-Hatta yang mengembalikan dompet berisi cek senilai Rp 35,5 miliar dihadiahi naik jabatan.

Presiden Direktur PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, pihaknya akan menaikkan jabatan Halimah sebagai bentuk penghargaan atas tindakannya.

"AP II Group juga memberikan penghargaan kepada Ibu Halimah, yakni berupa promosi jabatan dari team leader menjadi supervisor cleaning service di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta," ujar Awaluddin dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Minggu (31/10/2021).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com