JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki bulan terakhir pada 2021, harga cabai di Pasar Koja Baru, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, mengalami kenaikan.
Seorang penjual cabai bernama Febi (28) mengatakan, kenaikan harga cabai menjelang Natal dan Tahun Baru kali ini mencapai Rp 50.000.
"Yang naik paling harga cabai rawit sekitar Rp 45.000 sampai Rp 50.000, rawit yang merah dari harga normal Rp 30.000, kenaikannya sampai Rp 15.000," kata Febi saat ditemui di kiosnya, Rabu (1/12/2021).
Baca juga: Polisi Ancam Pidanakan Panitia dan Peserta jika Nekat Gelar Reuni 212 di Patung Kuda
"Kalau cabai keriting naik lagi, tadinya Rp 40.000 sekarang udah Rp 50.000," lanjutnya.
Hal yang sama juga dikatakan oleh penjual cabai lainnya, Ujang. Ujang menuturkan, kenaikan harga cabai sudah berlangsung selama tiga hari.
Kenaikan harga cabai, menurut Ujang, memang selalu terjadi menjelang pergantian tahun.
"Setiap Natal, setiap tahun baru, pasti naik, sekarang udah tiga hari ini naik. Harga normalnya Rp 30.000 kalau cabai rawit sekarang kan mau Rp 45.000 sampai Rp 50.000," kata Ujang.
Baca juga: Syarat Terbaru Keluar Masuk Jakarta Saat PPKM Level 2 dan Nataru
Ujang berpendapat, cuaca buruk juga membuat produksi cabai menurun sehingga menyebabkan harga cabai naik.
"Mungkin cuaca kali, karena di kampung kan hujan, banjir, kayak Bandung, daerah Jawa banyak yang banjir. Kebanyakan saya ambil cabainya dari daerah Bandung," ucap Ujang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.