Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut Pernyataan Para Saksi dalam Sidang Ketiga Dokter Hamil Pembakar Bengkel di Cibodas

Kompas.com - 21/01/2022, 07:01 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

Setibanya di lokasi sekitar pukul 22.30 WIB, bengkel itu masih dalam keadaan terbakar. Petugas pemadam masih berjibaku dengan api saat itu.

Tak lama berada di sana, Indra kemudian pulang.

Keesokan harinya, dia mengunjungi salah satu fasilitas kesehatan untuk menjenguk putra dan putri dari mendiang ED dan LI, yakni Cornelia dan Fernando.

Menurut Indra, Cornelia dan Fernando mengalami luka gores akibat melarikan diri saat kebakaran terjadi di bengkel itu.

"Baret sedikit, gores-gores," tuturnya.

Mulanya, dia tak mengetahui bahwa ada tiga orang yang meninggal. Indra akhirnya mengetahui tiga orang tewas dari Nando.

Indra turut menyebut, terdakwa Mery merupakan pacar dari korban tewas LE.

Sebelum kebakaran terjadi, Indra tak mendengar ada cekcok antara Mery dan LE atau pun LE dan keluarganya di bengkel.

Indra juga mengaku sempat menjemput LE di sebuah hotel di Kota Tangerang sekitar pukul 18.00 WIB pada 6 Agustus 2021.

"(LE) saya jemput di sekitar Hotel Olive. Yang nyuruh jemput Fika, LE nge-WhatsApp Fika. Disuruh jemput di sekitar Hotel Olive," paparnya.

Setelah dijemput, Indra mengantar LE ke bengkel. Tak lama berada di bengkel, Indra kembali mengantar LE ke Hotel Olive.

Indra kemudian pulang dari bengkel sekitar pukul 21.30 WIB.

Usai memberikan kesaksian, Indra kemudian meninggalkan ruangan. Fika lalu bergantian memasuki ruang sidang dan memberikan kesaksian.

Fika mengaku bekerja mulai pukul 09.00 WIB-21.30 WIB.

Dia mengaku mendengar soal kebakaran terjadi di bengkel dari ayahnya yang saat itu sedang berjualan di sekitar tempat kejadian perkara pada 6 Agustus 2021 sekitar pukul 23.30 WIB.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com