Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wagub DKI Minta Anak-anak yang Ramaikan Dukuh Atas untuk Pulang Sebelum Tengah Malam

Kompas.com - 25/07/2022, 14:02 WIB
Sania Mashabi,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengimbau anak-anak Citayam, Bojonggede, Depok dan sekitarnya yang nongkrong di kawasan Dukuh Atas untuk pulang ke rumah masing-masing sebelum pukul 22.00 WIB.

Ini demi mencegah mereka tertinggal kereta dan tidak bisa pulang, sehingga harus menginap di trotoar di jalanan Ibu Kota hingga pagi tiba.

 

"Kami minta adek-adek, anak-anakku, jangan sampai larut malam. Jam 10 sudah bubar," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/7/2022).

Riza juga mengingatkan agar kegiatan "Citayam Fashion Week" yang kerap digelar di Dukuh Atas tidak sampai menggangu sekolah anak-anak tersebut.

Baca juga: Baim Wong Daftarkan Citayam Fashion Week Jadi Merek, Wagub DKI: Itu Punya Publik

Ia juga berharap agar Citayam Fashion Week bisa digelar dengan tertib dan disiplin. Para pengunjung diminta agar membuang sampah di tempatnya dan menjaga ketertiban lingkungan sekitar.

"Karena semua antusias luar biasa, orang ingin tahu, lalu jumlahnya membeludak," ungkapnya.

"Karena jumlahnya membeludak, apa yang terjadi? Jadi banyak parkir kemarin di trotoar, jalur sepeda. kemudian, orang engga bisa jalan, tertutup," ucap Riza.

Citayam Fashion Week merupakan kegiatan di mana para remaja dari luar Ibu Kota itu beradu gaya di kawasan Dukuh Atas.

Baca juga: Masyarakat Bisa Ajukan Keberatan atas Upaya Baim Wong Daftarkan Citayam Fashion Week sebagai Merek

Hal tersebut pun menarik perhatian banyak kalangan. Akhirnya, kawasan Dukuh Atas kini dipenuhi oleh banyak orang yang ingin menyaksikan kegiatan "fashion show" tersebut.

Biasanya para remaja itu mulai meramaikan kawasan Dukuh Atas sejak sore hingga malam hari. Mereka secara bergantian melenggok di zebra cross bak model.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com