Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambutan Meriah untuk Pj Gubernur DKI Heru Budi, Diwarnai Teriakan "Bapak Pulang" dan Warga Minta "Selfie"

Kompas.com - 18/10/2022, 09:25 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono disambut meriah oleh sejumlah warga dan aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta pada hari pertamanya menjabat, Senin (17/10/2022).

Seperti diketahui, Heru tiba di Balai Kota DKI Jakarta sekitar pukul 12.05 WIB, beberapa jam setelah dilantik pada Senin pagi.

Sebelum Heru tiba di Balai Kota DKI, sejumlah ASN telah bersiap diri menyiapkan sambutan meriah.

ASN sambut Heru

Sejumlah ASN tampak berkumpul di depan pendopo Balai Kota DKI Jakarta untuk menyambut kedatangan pemimpin baru mereka.

Mereka tetap membentuk barisan dan membawa spanduk meskipun area Balai Kota DKI diguyur hujan.

Baca juga: Hari Kedua Jadi Pj Gubernur DKI, Heru Budi Akan Beri Pengarahan ke Camat-Lurah

"Welcome home, Bapak Heru Budi Hartono," demikian tulisan salah satu spanduk yang dipegang ASN.

"Selamat datang dan selamat bertugas Bapak Heru Budi Hartono yang mengemban tugas baru selaku PJ Gubernur DKI Jakarta," tulisan spanduk lainnya.


Tak hanya para ASN, sejumlah warga juga menyambut Heru yang baru tiba di Balai Kota.

"Bapak pulang...," teriak salah satu warga.

"Pak Heru pulang (ke Balai Kota DKI)...," teriak warga yang lain.

"Pak Heru datang, rakyat kecil bahagia," kata warga lain.

Karangan bunga untuk Heru

Sementara itu, berdasarkan pantauan Kompas.com, puluhan karangan bunga memenuhi area di dekat Pendopo Balai Kota DKI Jakarta.

Karangan bunga ini berisi ucapan selamat atas dilantiknya Heru menjadi Pj gubernur DKI.

Salah satu karangan bunga yang berasal dari eks Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.

Karangan bunga dari Riza terletak di sisi timur Balai Kota DKI Jakarta, yang dihadapkan ke sisi barat. Karangan bunga itu didominasi warna merah.

"Selamat dan sukses atas pelantikan Bapak Drs Heru Budi Hartono SE MM sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta (dari) Ariza Patria," tulisan karangan bunga itu.

Baca juga: Padatnya Agenda Heru di Hari Pertama Jadi Pj Gubernur DKI, Bahas Banjir dengan Kementerian PUPR hingga Rapat DPRD

Selain Riza, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Pj Gubernur Banten Al Muktabar juga mengirimkan karangan bunga berisi ucapan selamat kepada Heru.

Kemudian, sederet pejabat Pemprov DKI Jakarta mengirimkan karangan bunga serupa.

Terpantau, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali yang namanya sempat dikirimkan ke Kemendagri sebagai calon Pj gubernur DKI turut mengirimkan karangan bunga atas dilantiknya Heru menjadi Pj gubernur.

Kemeriahan sambut Heru

Pantauan Kompas.com, beberapa di antara PNS ada yang meminta swafoto (selfie) dengan Heru.

Heru lantas melayani permintaan PNS yang meminta selfie itu. Tak hanya PNS, ada pula warga yang meminta selfie dengan Heru.

Tak jarang Heru mengambil ponsel mereka untuk mengambil foto selfie.

Selain meminta selfie, warga dan PNS juga menyalami Heru. Kepala Sekretariat Presiden itu pun menyalami balik mereka.

Baca juga: Bakal Dievaluasi 3 Bulan Sekali, Heru Budi: Ya Bagus, Jadi Perintahnya Suruh Kerja

Tak hanya secara langsung, penyambutan Heru oleh jajaran Pemprov DKI juga dilakukan di media sosial.

Akun resmi Instagram Pemprov DKI menggunakan tagar (hashtag) #welcomehomehbh dalam tiga unggahan mereka.

Unggahan pertama berisi ucapan selamat atas dilantiknya Heru. Kemudian, unggahan kedua berisi dokumentasi saat Heru dilantik menjadi Pj gubernur DKI.

Unggahan terakhir yang menggunakan tagar itu menunjukkan momen ketika Heru menginjakkan kaki untuk pertama kalinya sebagai Pj gubernur DKI di Balai Kota DKI pada Senin kemarin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com