JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono agar menjadikan Jakarta sebagai kota percontohan angkutan massal di Indonesia.
Hal itu diungkapkan Heru usai dirinya menghadiri rapat terbatas yang membahas angkutan massal perkotaan bersama Jokowi dan beberapa Menteri Kabinet Indonesia Maju.
Rapat tersebut dilaksanakan di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (2/11/2022).
Baca juga: Pj Gubernur Heru Dampingi Presiden Jokowi di Indo Defence 2022
"Sesuai arahan Pak Presiden yang mengatakan bahwa angkutan massal perkotaan menjadi satu keharusan yang perlu diintensifkan, dan DKI Jakarta dinilai paling representatif untuk digunakan sebagai contoh angkutan massal perkotaan bagi kota-kota lain di Tanah Air," ujar Heru dalam siaran pers, Rabu malam.
Atas permintaan itu, Heru menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupaya menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan yang sudah berlangsung.
"Sekaligus merencanakan dan membangun angkutan massal itu sendiri," kata Heru.
Baca juga: Dukung Heru Tak Pakai TGUPP, PDI-P DPRD DKI: di Era Anies, Ruang Gerak ASN Tak Leluasa
Selain menghadiri rapat terbatas, Heru juga mendampingi Jokowi menyaksikan kegiatan Indo Defence 2022 Expo and Forum di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu kemarin.
Indo Defence 2022 Expo and Forum diselenggarakan oleh Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
Produk peralatan pertahanan dan keamanan Tanah Air dipajang dan dipromosikan dalam kegiatan tersebut.
Heru menilai Indo Defence 2022 merupakan bentuk keseriusan TNI untuk menciptakan rasa aman dan tenteram warga Tanah Air, terkhusus Ibu Kota.
Baca juga: Kala Heru Budi Terkagum Saksikan Langsung Kelihaian Anjing Pelacak Endus Sabu
Ia menyatakan, keberadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang berada di sana mencerminkan kekuatan penjagaan Indonesia.
"Ini (Indo Defence 2022) menunjukkan jika bangsa Indonesia konsisten dalam menjaga kedaulatan untuk menimbulkan rasa aman dan tenteram bagi masyarakat terhadap potensi ancaman dari luar, khususnya bagi Jakarta sebagai barometer nasional," kata Heru.
Heru berharap TNI dapat menjaga kerja sama antar-instansi, termasuk Pemprov DKI Jakarta, berkait keamanan wilayah beserta warganya.
Baca juga: Saat Heru Budi Lupa Nama Kadishub DKI Jakarta...
Eks Wali Kota Jakarta Utara itu turut berharap bahwa TNI dapat semakin berkembang ke depannya.
"Semoga TNI dan pemerintahan pusat maupun (pemerintah) daerah terus bersinergi dalam menjaga keamanan," ujar Heru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.