Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggaran Jakwifi Rp 275 Miliar Menuai Protes, Dianggap Lebih Baik untuk BLT BBM

Kompas.com - 16/11/2022, 09:12 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menganggarkan Rp 275 miliar untuk menambah titik pemasangan internet gratis melalui program Jakwifi pada 2023.

Nilai anggaran itu diketahui berdasarkan dokumen rancangan APBD tahun anggaran 2023 yang diterima Kompas.com.

Anggaran itu masih dibahas dalam rapat bersama Komisi A DPRD DKI di Grand Cempaka, Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/11/2022).

Baca juga: Pemprov DKI Anggarkan Rp 275 Miliar untuk Jakwifi, Anggota DPRD Usul Dananya Dipakai untuk BLT

Anggota Dewan lantas memprotes usulan anggaran program tersebut.

Anggota DPRD minta anggaran dihapus

Anggota Komisi A DPRD DKI Syarifudin meminta anggaran untuk penambahan wifi internet gratis itu dihapus.

"Saya rekomendasi pimpinan, terkait Jakwifi dari sejak awal program ini diluncurkan sampai sekarang, saya minta data foto di mana-mana saja enggak ada," kata Syarifudin saat rapat, Selasa.

"Tiap saya turun, enggak ada yang tahu tuh masyarakat apa program Jakwifi. Jadi penambahan tahun 2023, saya rekomendasi dihapus aja pimpinan," kata dia.

Baca juga: Anggota DPRD DKI Soroti Anggaran Jakwifi Rp 275 M: Warga Enggak Ada yang Tahu itu Program Apa

Syarifudin mengusulkan anggaran penambahan titik Jakwifi dialihkan untuk bantuan langsung tunai (BLT).

"Maksud saya, BLT BBM kebagian satu RT paling Rp 7 (juta)-Rp 10 (juta). Mending alihin ke situ, dampaknya lebih (signifikan)," kata Syarifudin.

Terlebih, lanjut dia, sekolah-sekolah kini sudah menerapkan pembelajaran tatap muka 100 persen.

"Sementara Jakwifi sebetulnya program untuk sekolah yang dirumahkan," ujar Syarifudin.

Program Jakwifi

Jakwifi merupakan program yang dicetuskan pada akhir 2020 oleh Anies Baswedan yang saat itu masih menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta.

Saat itu, Anies mengeklaim Pemprov DKI memiliki 9.000 titik akses Jakwifi.

Kata Anies, warga yang berada di sekitar titik Jakwifi bisa langsung memanfaatkan layanan internet.

"Saat ini sudah ada 9.000 titik akses wifi, Jakwifi, ini gratis. Siapa saja datang dekat lokasi itu langsung bisa menggunakan Jakwifi," kata Anies dalam webinar, 24 November 2020.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com