BEKASI, KOMPAS.com - Pihak keluarga terduga korban mutilasi di Bekasi menunggu kepastian dari hasil pembongkaran makam anak kandung Angela Hindriati Wahyuningsih yaitu Anna Laksita Leialoha.
Makam almarhum Anna Laksita Leialoha dibongkar guna kepentingan pemeriksaan DNA terhadap korban mutilasi di Tambun, Kabupaten Bekasi.
"Kami tunggu hasil pembongkaran makam saja (soal kaitannya dengan kasus mutilasi di Tambun)," ujar Turyono Wahadi, paman sekaligus kakak dari Angela Hindriati Wahyuningsih kepada Kompas.com, Jumat (6/1/2022).
Turyono sendiri tak mau terburu-buru menyimpulkan apakah adiknya merupakan korban mutilasi atau tidak.
Baca juga: Kakak Angela Sebut Ecky Terduga Pelaku Mutilasi Andal Bersandiwara
Yang jelas, ia menyebut bahwa adiknya memang pernah menjalin hubungan dengan pria berinisial E.
Diduga, pria berinisial E ini adalah M Ecky Listiantho, pelaku mutilasi yang sempat dikabarkan hilang dan kini telah ditangkap oleh pihak Mapolda Metro Jaya.
"Iya, benar (pernah dekat dengan pria berinisial E)," jelas Turyono.
Ia sendiri tak mengetahui sudah sejauh apa hubungan antara adiknya dan pria berinisial E itu.
Namun, informasi mengenai kedekatan E dan Angela didapat oleh Turyono beberapa waktu setelah Angela dinyatakan hilang tanpa kabar.
"Enggak kenal saya (dengan sosok E), tapi tahu mereka dekat, dari teman kantornya," ucap Turyono.
Baca juga: Keluarga Tahu Angela dan Ecky Pelaku Mutilasi Berhubungan sejak 2019
Polisi menduga Angela adalah korban mutilasi yang jasadnya ditemukan di dalam rumah kontrakan di Kampung Buaran, Desa Lambangsari, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Kamis (29/12/2022).
Penemuan mayat itu bersamaan dengan ditangkapnya Ecky.
Ecky sebelumnya dilaporkan oleh istrinya telah hilang ketika sedang pamit untuk ke bank pada Jumat (23/12/2022).
Namun, untuk memastikan jasad tersebut merupakan Angela, penyidik Polda Metro Jaya melakukan pencocokan DNA dengan mengambil sampel dari almarhum anaknya, Anna.
Sebagai informasi, Anna meninggal dunia pada saat usia 15 tahun pada 2018. Anna meninggal dunia diduga karena bunuh diri dengan melompat dari salah satu apartemen di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.