Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Kilas Balik Perpisahan Eny dan Ayah Tiko | Heru Budi Soal Dugaan Korupsi Bansos 2020 | Fakta Baru Sosok Ecky Pemutilasi Angela

Kompas.com - 12/01/2023, 05:33 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita populer Jabodetabek dimulai dari kilas balik perpisahan Eny dan ayah Tiko.

Saat hendak meninggalkan rumah di Cakung, Jakarta Timur, pada 2010, diketahui bahwa ayah Tiko, Herman Mudji Susanto, tidak menunjukkan pertengkaran dengan Eny.

Artikel tentang peristiwa itu ramai dibaca dan menjadi berita terpopuler Jabodetabek sepanjang Rabu (11/1/2023).

Kemudian berita mengenai Heru Budi soal dugaan korupsi bansos 2020 juga banyak dibaca.

Baca juga: Bacok Lawan Saat Tawuran, Tiga Pelajar Ditangkap Polisi di Tangerang

Dugaan korupsi bansos tersebut diungkap oleh akun Twitter @kurawa pada 9 Januari 2023 siang.

Sementara itu, berita tentang fakta baru sosok Ecky pemutilasi Angela juga menarik perhatian publik.

Ketiga berita di atas masuk dalam jajaran berita populer Jabodetabek, berikut paparannya:

1. Kilas balik perpisahan Eny dan ayah Tiko 13 tahun lalu

Baca juga: Pemasangan Listrik di Rumah Tiko Digratiskan PLN, Berapa Tarifnya jika Harus Bayar?

Orang-orang yang pernah terlibat dalam keluarga Pulung Mustika Abima (23) atau Tiko perlahan membuka tabir perpisahan Eny dan suaminya.

Seorang kuli panggul bernama Agung Sunardi (60) menceritakan kisah saat Herman meninggalkan rumah mewahnya di Kompleks PLN, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur, 13 tahun lalu.

Menurut Agung, tak terlihat ada konflik antara Herman dengan Eny saat itu. Agung masih ingat persis peristiwa itu karena ia jadi kuli panggul yang ikut mengangkut barang yang dibawa Herman.

"(Saat itu) tidak ada masalah sih. Damai-damai saja," kata Agung saat ditemui di rumah Eny dan Tiko, Senin (9/1/2023). Baca selengkapnya di sini.

2. Heru Budi Soal Dugaan Korupsi Bansos 2020

Baca juga: Ketua KPU Akhirnya Bantah Tuduhan Pelecehan Seksual Wanita Emas

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono buka suara terhadap dugaan korupsi program bantuan sosial (bansos) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tahun 2020 senilai Rp2,85 triliun.

Dugaan korupsi bansos ini diungkap akun Twitter @kurawa pada 9 Januari 2023 siang.

Saat dikonfirmasi, Heru mengaku tidak mengetahui dugaan korupsi bansos tersebut.

"Iya, saya enggak tahu. Itu kan (program bansos tahun 2020) lama," kata Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (11/1/2023). Baca selengkapnya di sini.

3. Fakta baru sosok Ecky pemutilasi Angela

Baca juga: Bubuk Kopi Bikin Ecky Pemutilasi Bisa Sembunyikan Jasad Angela Lebih dari Setahun

Sosok M Ecky Listiantho (34), pelaku yang memutilasi Angela Hindriati Wahyuningsih (54), terus terungkap satu per satu.

Belakangan diketahui bahwa Ecky merupakan buaya darat dan sering memanfaatkan banyak wanita yang dipacarinya.

Dalam kesempatan wawancara dengan Kompas.com, seorang wanita yang mengaku mantan pacar Ecky, A (35), membeberkan sejumlah tipu muslihat yang dilakukan Ecky kepada banyak perempuan untuk bisa mendapatkan uang. Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com