Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria yang Disiram Air Keras di Tanjung Priok Langsung Menceburkan Diri ke Selokan

Kompas.com - 13/01/2023, 13:17 WIB
Zintan Prihatini,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria yang disiram air keras oleh orang tidak dikenal (OTK) di dekat Pos Polisi Volker, Tanjung Priok, Jakarta Utara, langsung menceburkan diri ke selokan yang berada di sisi jalan.

Korban berinisial JA itu seketika turun dari sepeda motor yang dikendarainya dan melompat ke selokan karena pakaiannya mengeluarkan asap.

"Saya ngelihatnya sih cuma dia dari arah sana (Pelabuhan Tanjung Priok) terus langsung naruh motor, buka baju, nyemplung ke got," ujar saksi mata bernama Moh Ali (21) di lokasi kejadian, Jumat (13/1/2023).

Baca juga: Seorang Pria Disiram Air Keras di Dekat Pos Polisi Volker Tanjung Priok

Ali mengaku tak mengenali korban maupun pelaku. Namun, ia sempat melihat korban yang sedang sendirian terburu-buru untuk merendam diri di selokan tersebut.

JA mengalami luka di beberapa area tubuhnya, termasuk lengan dan punggung.

"Korban sendirian. Pelaku kayaknya sih berdua," ucap Ali.

Saat insiden terjadi, Ali tak langsung mendekati korban. Dia mengira, motor JA yang terbakar karena ada asap yang muncul di sekitar korban.

"Saya agak lama baru saya ini (samperin), saya kirain motornya yang kebakar. Kalau motornya enggak berasap, cuma bajunya kebakar keluar asap," pungkas Ali.

Baca juga: Saat Cemburu Bikin Gelap Mata: Rizal Siram Air Keras untuk Rusak Wajah Istri, Dua Nyawa Melayang...

Ali menambahkan korban sempat merendam dirinya di selokan sekitar 30 menit. Usai kejadian, JA langsung dibawa ke RSUD Koja guna mendapatkan perawatan.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @jakutinfo, insiden itu dinarasikan terjadi pada Kamis (12/1/2023) siang.

Tampak korban yang sudah melepas bajunya berlumur tanah hitam usai menceburkan diri ke selokan di sisi Jalan RE Martadinata, Jakarta Utara.

"Habis ada orang disiram air keras di depan Volker. Masih berasap enggak ini? Korbannya habis nyebur," ujar warga dalam unggahan @jakutinfo dikutip Kompas.com, Jumat.

Baca juga: Suami Siram Istri dengan Air Keras di Cengkareng, Sejak Awal Ibu Korban Tidak Setuju Anaknya Menikah

Saat ditanya, korban mengaku tinggal di wilayah Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Video amatir tersebut memperlihatkan pakaian korban berinisial JA mengeluarkan asap. Si pembuat video juga menunjukkan jeriken putih dari lokasi kejadian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com