Berdasarkan keterangan Devi, AR merupakan anak sulung dari dua bersaudara.
Kedua anak tersebut kerap jadi pelampiasan emosi ibu kandung mereka. Namun, AR lebih sering mengalami penyiksaan dibanding adiknya.
"Jadi korban ini dua bersaudara dan dia sulung, ibunya lebih sering marah ke dia,” ujar Devi.
"Sebelumnya memang sudah sering dipukulin, dan klimaksnya ini yang terakhir disiram air panas. Kejadian menurut infonya malam Sabtu di rumahnya di kawasan Cipayung,” lanjut Devi.
Baca juga: Ibu Pencandu Sabu Siksa Anak Kandung, Terungkap Setelah Korban Ditinggal di Warung
Ketua RT 01/RW 03, Kelurahan Depok, Abdi Rahman, mengatakan, AR tiba di lingkungannya pada Sabtu (4/2/2023) lalu.
Awalnya, AR, datang pertama kali dibawa ibu kandungnya diantar naik motor, dibawa ke pintu kereta.
Abdi mengatakan, AR diminta tinggal di rumah kakek dan neneknya. Namun persoalannya adalah kakek dan nenek dari AR sudah tidak tinggal di tempat tersebut..
“Anak itu terlantar, malam pertama dia tidur di ruko-ruko di pinggir rel, akhirnya dia datang ke kampung saya dan warga memberitahu ada anak terlantar tersebut," kata Abdi.
"Akhirnya saya nelpon pihak pihak yang bersangkutan di atas saya seperti RW dan sebagainya,” lanjut Abdi.
Baca juga: Prihatin Kasus Ayah Siksa Anak Tiri hingga Kaki Melepuh, Masyarakat Perlu Bentuk Komunitas Pemantau
Abdi mengatakan, korban mengakui telah disiksa oleh ibu kandungnya sendiri.
“Kata anaknya dia luka-luka begitu karena sering dianiaya sama ibu kandungnya, di pipi lebam, di tangan dan kaki banyak goresan, dan pundak belakang ada bekas siraman air panas.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul : Anak Disiram Air Panas dan Dibuang oleh Ibu Kandung di Depok: Sudah Sering Disiksa.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.