Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toko Kue Kering Laris Manis Jelang Lebaran, Omzet Melejit 50 Persen

Kompas.com - 14/04/2023, 09:32 WIB
Firda Janati,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Selain opor ayam bumbu kuning dan rendang, sajian makanan khas Idul Fitri kurang lengkap rasanya tanpa kehadiran kue kering di rumah.

Sebab itu, toko aneka kue kering mulai diburu. Seperti yang terlihat di toko kue kering di Pasar Jombang, Tangerang Selatan.

Pantauan Kompas.com pada Kamis (13/4/2023), sejak pagi, toko kue kering "Fadil" laris manis diburu pembeli menjelang Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah yang akan jatuh pekan depan.

Kue sus kering jadi favorit

Di toko tersebut, ada tiga penjual yang siap melayani pembeli. Salah satunya adalah Anang (22) yang menyambut pengunjung dengan ramah.

Ketika diwawancarai, Anang mengatakan kepada Kompas.com, toko kuenya sudah mulai ramai didatangi pembeli jelang Lebaran.

"Memang mayoritas kalau mau Lebaran itu ramai karena kan kalau hari biasa jual kue basah saja, hari ini stok banyak karena mau Lebaran. Ini sudah dibungkus-bungkus biar gampang buat pembeli," kata Anang.

Baca juga: Toko Kue Kering Ramai Pengunjung Jelang Lebaran, Kacang Medan Laris Manis Diborong

Anang menjual kue kering dengan harga bervariasi, mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 50.000-an, tergantung ukuran.

Dia menyediakan kemasan ukuran seperempat, setengah kilogram, dan satu kilogram.

"Kalau snack Lebaran mah yang prioritas kayak itu kue sus kering, telur gabus keju, kalau buat yang favoritnya itu. Sebenarnya rata, sesuai selera," kata Anang.

Kacang medan laris manis

Bukan hanya kue sus kering yang menjadi favorit, tetapi juga aneka kacang-kacangan diborong pembeli.

"Kacang banyak diborong, ramainya pagi. Biasa pada belinya kacang-kacang, pada maunya yang gurih-gurih," kata Sarah, pedagang lainnya.

Baca juga: Kebanjiran Pembeli, Omzet Toko Kue Kering di Pasar Jombang Naik 50 Persen Jelang Lebaran

Ada berbagai jenis kacang, di antaranya kacang telur, kacang bawang, dan kacang bogor. Namun, yang menjadi incaran pembeli yakni kacang medan.

Ada banyak jenisnya, biasanya itu yang banyak dibeli kacang medan. Sekilonya Rp 72.000, setengahnya Rp 36.000," kata Sarah.

Omzet naik 50 persen

Kata Anang, omzet akan terus merangkak naik mendekati hari Lebaran. Untuk sekarang, kenaikan omzet toko kuenya sudah menyentuh angka 50 persen.

"Ya (omzet naik), bersyukur, namanya Ramadhan, bulan penuh berkah ya. Ada kenaikan mah, ada, alhamdulillah, apalagi mau Lebaran," kata Anang.

"Kalau buat 50 persen omzet naik sih ada, alhamdulillah ya kira-kira segitu sampai," ucap dia.

Baca juga: Kue Sus Kering dan Telur Gabus Keju di Toko Kue Ini Laris Manis Jelang Lebaran

Namun, di satu sisi, Anang mengaku menaikkan sedikit harga kue kering yang dijualnya menjelang Lebaran tahun ini, mengikuti harga dari penyuplai.

"Iya, naiknya Rp 1.000, Rp 2.000. Naik Rp 1.000 itu per seperempat, jadi kalau sekilo ya dikali empat jadi naiknya Rp 4.000," ujar Anang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com