Dihadirkan Sebagai Saksi, Istri Rudolf Tobing: Saya Syok saat Tahu Icha Dibunuh

JAKARTA, KOMPAS.com - Jaksa penuntut umum (JPU) menghadirkan istri terdakwa Rudolf Tobing dalam kasus pembunuhan Ade Yunia Rizabani alias Icha, Rabu (14/6/2023) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

Dalam sidang tersebut, Christina Marta, istri terdakwa, menceritakan awal mula ia mengetahui kasus yang melibatkan suaminya.

Selain Christina, JPU juga menghadirkan saksi lain yakni sekuriti Apartemen Green Pramuka bernama Roni dan saksi mata di lokasi kejadian bernama Robi.

Baca juga: Curhat Rudolf Tobing Pembunuh Icha, Pasrah Dijuluki “Abang Mutilasi” dan Ingin Minta Maaf ke Keluarga Korban

"Sebelum peristiwa terjadi ada yang disampaikan terdakwa?" tanya jaksa kepada Christina.

Saksi berujar, Rudolf tak mengatakan apa pun berkait dengan pembunuhan Icha. Sebelum menghabisi nyawa korbannya, Rudolf sempat pamit untuk bekerja sebagai taksi online.

"Dia tidak cerita, dia cuma bilang mau pergi narik Go-Car, kan dia narik Go-Car," papar Christina yang duduk sebagai saksi di sidang.

Jaksa kembali mengajukan pertanyaan, kali ini soal keseharian Rudolf Tobing. JPU menanyakan, apakah Rudolf sering terlibat perselisihan dengan Christina ataupun orang lain.

Mendengar hal itu, Christina lantas menyampaikan Rudolf adalah pribadi yang biasa saja. Dia menyampaikan, di hari Rudolf membunuh Icha pun suaminya tak terlihat panik.

Baca juga: Ingin Bertemu Keluarga Korban yang Dibunuh, Rudolf Tobing: Mau Minta Maaf Personal

"Enggak sih, enggak terlihat panik. Mungkin saya juga enggak ngeh karena saya sempat tertidur. Saya tanya 'kamu mau makan enggak, kalau enggak saya mau balik tidur istirahat'," tutur Christina.

Kala itu, Christina belum mengetahui Rudolf telah membunuh rekannya, Icha. Seperti hari biasanya, terdakwa pulang usai membawa penumpang saat malam hari.

"Saya tahu berita ini besoknya, itu saya juga tahu dari teman saya yang mengabarkan. Ini masih simpang siur bahwa korban inisial I," ungkap Christina.

"Saya kaget, jujur. Saya bilang 'yang bener?' kata dia 'iya tapi masih dicari tahu Kak'," tutur dia.

Perempuan 34 tahun ini mengaku tak menyangka suaminya tega membunuh korban. Bahkan, dia sempat menghubungi Rudolf yang saat itu tak berada di rumah.

Baca juga: Awalnya Risih, Rudolf Tobing Kini Pasrah Dijuluki Abang Mutilasi di Rutan Salemba

"Saya kaget, bener-bener syok begitu tahu itu I. Saya nangis, saya coba menelepon suami saya untuk memberitahu," kata dia.

Christina menyebut, Rudolf akhirnya ditangkap polisi setelah membunuh Icha. Namun, terdakwa tak ditangkap di kediaman mereka.