Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala PKL Soroti Masalah Sampah di Jakarta yang Harus Segera Diatasi...

Kompas.com - 28/06/2023, 20:29 WIB
Rizky Syahrial,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Persoalan sampah di Jakarta dianggap sebagai masalah yang harus menjadi prioritas untuk diselesaikan.

Hal itu dikarenakan minimnya kesadaran masyarakat yang masih banyak membuang sampah sembarangan di Ibu Kota.

Apalagi, tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Jakarta masih terbilang sedikit.

Baca juga: Deretan Rumah Panggung di Kapuk Muara yang Kolongnya Penuh Sampah Berstatus Pemukiman Liar

Salah satu pedagang kaki lima di kawasan Jakarta Selatan, Irwan (27), setuju dengan hal ini.

Ia yang baru berdagang selama beberapa hari di Jakarta ini langsung menyadari, masalah sampah salah satu yang utama.

Menurut dia, tidak banyak tersedia tempat pembuangan sampah, khususnya di lingkungan tempatnya berdagang yang merupakan fasilitas umum.

Justru, tempat pembuangan sampah berada di dekat permukiman warga, salah satunya dekat kontrakan Irwan di kawasan Mampang Jakarta Selatan.

"Kalau menurut saya mungkin enggak jauh dari sampah sih. Kalau sampah kan tempat pembuangannya enggak banyak, di permukiman ada malahan," ujar Irwan saat ditemui Kompas.com, Rabu (28/6/2023).

"Itu menurut saya kurang bagus ya," imbuh dia.

Baca juga: Cerita PKL di Jakarta Terbantu dengan Keberadaan PPSU, Lapaknya Dibersihkan Setiap Hari

Ia mengakui, dengan adanya peran petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) sangat membantu permasalahan sampah di Jakarta.

Namun, petugas PPSU hanya menjamah beberapa tempat, yakni fasilitas umum dan badan jalan.

Untuk lingkungan tempat tinggalnya, Irwan menilai masalah ini masih menjadi yang utama.

Apalagi, permukiman di sekitar tempat tinggalnya banyak anak-anak dan balita.

Menurut dia, tempat pembuangan sampah seharusnya tidak berada di dekat permukiman warga.

Baca juga: Tak Ikut Dirazia Satpol PP, Sejumlah PKL di Tugu Utara Sudah Kantongi Izin

Tidak hanya berdampak pada kebersihan, masalah sampah ini dinilai juga berdampak pada kesehatan masyarakat yang khususnya tinggal di sekitar TPA.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com