Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua RT Sebut Pelaku yang Bacok Pemuda di Tambun Berjumlah 3 Orang

Kompas.com - 12/07/2023, 21:37 WIB
Joy Andre,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Ketua RT 001 RW 06 Desa Sriamur, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Syarifudin mengungkapkan, pelaku yang menganiaya dan membacok pemuda berinisial AS (22) berjumlah lebih dari satu orang.

Sebagai informasi, AS mengalami luka berat setelah dianiaya orang tak dikenal pada Selasa (11/7/2023) malam.

Ia dianiaya saat duduk di depan bengkel di wilayah Desa Sriamur.

"(Pelaku) tiga orang, satu motor. Dua orang jalan kaki, yang satu lagi naik motor," ungkap Syarifudin kepada wartawan, Rabu (12/7/2023).

Baca juga: Seorang Pemuda Tiba-tiba Dibacok Saat Duduk Santai di Depan Bengkel Kawasan Tambun

Syarifudin juga melihat seorang pelaku menenteng senjata tajam. Penganiayaan itu terjadi sangat cepat.

"Langsung dibacok, enggak sempat tepergok. Itu bawa sajam katana (pedang)," kata dia.

Akibatnya, korban langsung tersungkur dan mendapat luka parah di kepalanya. Syarifudin menuturkan, AS langsung dibawa ke puskesmas setelah dianiaya.

Terpisah, Kapolsek Tambun Kompol Stanlly Soselisa mengungkapkan, pihaknya tengah menyelidiki kasus pembacokan terhadap AS.

"Sementara lagi proses lidik itu oleh Unit Reskrim," ungkap Stanlly saat dihubungi, Rabu.

Baca juga: Akses Rumah Kliennya Ditutup Hotel, Kuasa Hukum Ngadenin: Artinya Kan Zalim...

Meski telah membenarkan adanya penganiayaan tersebut, Stanlly belum mengetahui identitas pelaku. Dia juga belum membeberkan jumlah pelaku.

"(Pelaku) belum tahu," ucap Stanlly.

Adapun AS dianiaya saat duduk santai di bengkel. AS tiba-tiba dihampiri oleh beberapa orang pelaku.

Para pelaku langsung menyabetkan sebilah senjata tajam ke AS. Akibatnya, korban mendapat luka parah di bagian kepalanya.

Baca juga: Mayat Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan Dalam Kontrakan di Cengkareng

Informasi mengenai penganiayaan itu juga beredar dan diunggah oleh akun-akun di media sosial Instagram.

"Seorang anak muda dilaporkan diserang oleh orang tak dikenal ketika duduk di depan bengkel Desa Sriamur, Tambun Utara," demikian keterangan unggahan akun Instagram @infobekasi.

"Korban mengalami luka parah di kepala dan dilarikan ke rumah sakit. Belum diketahui motifnya. Sementara pelaku kabur, meninggalkan motor di lokasi," lanjut keterangan akun tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com