Warga Kampung Bayam yang masih tinggal di tenda sekitar JIS, Sahilah (54), menolak tawaran Pemprov DKI Jakarta untuk tinggal dan berwirausaha di rusunawa Nagrak.
Pasalnya, Sahilah dan warga Kampung Bayam yang lain masih menginginkan tinggal di rusunawa KSB yang tak jauh dari JIS.
Baca juga: Warga Kampung Bayam Gugat ke PTUN soal Hak Hunian, Pemprov DKI: Solusinya Rusun Nagrak
"Ya enggak sih (tidak setuju). Orang rusun kami kan sudah jadi, KSB. Sudah gitu, nomor unit juga sudah dapat, SK juga sudah dapat. Ini sudah siap hunilah istilahnya," kata Sahilah saat ditemui Kompas.com, Selasa (15/8/2023).
Sahilah mengungkapkan, dia dan warga lain tak mau tinggal di Rusunawa Nagrak juga karena anak-anak mereka bersekolah tak jauh dari JIS.
"Anak kan sudah pada sekolah dekat daerah sini, dekat JIS. Jadi, enggak mau jauh-jauh. Sudah gitu kan rumah sudah dapat SK, sudah dapat unit, tinggal menempati doang kan istilahnya. Enggak mau tempat lainlah," ungkap dia.
"Satu iya, anak sekolah jauh. Sudah gitu, ya orang sudah punya tempat sendiri, pengin pulang kampung sendiri saja," imbuh Sahilah.
Sejauh ini, Sahilah mengaku tidak mengetahui adanya tawaran Pemprov DKI untuk berwirausaha apabila mereka ingin menempati rusunawa Nagrak.
"Enggak tahu, baru dengar ini (tentang tawaran berwirausaha)," ungkap Sahilah
Sahilah juga enggan muluk-muluk saat ditanya apa harapannya kepada Pemprov DKI Jakarta.
Sahilah hanya ingin menagih Pemprov DKI yang pernah menjanjikan warga Kampung Bayam dapat segera menempati rusunawa KSB dan dipekerjakan di JIS.
"Katanya janjinya dulu dipekerjakan, satu kartu keluarga (KK) satu orang. Terus, menghuni di rumah susun ini. Ya harapannya itu saja, bisa dipekerjakan sama tinggal di rusun," kata Sahilah.
Saat ditanya mengenai siapa yang menjanjikan hal tersebut, Sahilah mengaku lupa. Namun, dia ingat satu hal.
"Pokoknya disuruh kumpulin KK sama kartu tanda penduduk (KTP) waktu itu," ungkap Sahilah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.