JAKARTA, KOMPAS.com - Keadaan haru masih menyelimuti keluarga Kepala Unit Pelayanan Perempuan dan Anak, Polres Tangerang Selatan Ipda Siswanto, yang meninggal dunia setelah kecelakaan saat bersepeda.
Ipda Siswanto tertabrak mobil saat mengayuh sepedanya pada Sabtu (19/8/2023) pukul 08.50 WIB.
Kecelakaan itu bermula ketika Siswanto bersepeda menggunakan road bike dari arah Pondok Jagung menuju Sport Center Alam Sutera, melalui Jalan Sutra Boulevard.
Pada waktu bersamaan, mobil yang dikemudikan perempuan berinisial I melintas dari arah berlawanan, lalu menabrak Siswanto.
I diduga kurang berhati-hati saat hendak menyalip kendaraan di depannya.
Siswanto pun meninggal dunia sepekan setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
Baca juga: Tertabrak Saat Bersepeda, Kanit PPA Polres Tangsel Meninggal Setelah Sepekan Dirawat
Ayah Mertua Siswanto, Suyadi Putra, sangat merasa kehilangan sosok menantunya itu.
Suyadi menilai Siswanto sebagai sosok yang baik dan perhatian dengan keluarganya.
Suyadi juga menilai Siswanto adalah seorang yang hobi bersepeda selama hidupnya.
Sepeda, keluarga, dan dinas di kepolisian tak pernah ditinggalkan oleh Siswanto yang sudah menjadi menantunya selama 15 tahun terakhir.
"Di mata saya selama hampir 15 tahun menjadi menantu, dia orangnya peduli sama keluarga," kata Suyadi saat ditemui di rumah duka, Minggu (27/8/2023) malam.
Suyadi sedikit bercerita tentang hobi bersepeda Siswanto.
Almarhum diketahui tak pernah lepas dari kegiatan bersepedanya.
Saat libur keluarga, Siswanto kerap membawa sepeda kesayangannya untuk menghabiskan waktu.
Salah satunya, Almarhum sering sekali bersepeda di kawasan Puncak, Jawa Barat tepatnya di kawasan Gunung Mas.
"Memang menantu saya hobinya ini sepeda. Bersepeda itu sudah menjadi kegiatan sehari-harinya selain kegiatan dinas dia. Saya tahu persis dia," tambah Suyadi.
Dari hobinya itu, Suyadi juga mengetahui persis bahwa almarhum menantunya memiliki empat sepeda kesayangan.
"Ada empat di rumah. Di atas ya ditaruhnya. Hobinya selalu ganti-ganti sepeda," jelas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.