Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Yakin Wajah Baru TMII Bisa Jadi Ujung Tombak Destinasi Wisata di Jakarta

Kompas.com - 02/09/2023, 12:02 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meyakini Taman Mini Indonesia Indah (TMII) bisa menjadi ujung tombak destinasi wisata di Jakarta usai taman hiburan tersebut direvitalisasi.

Hal itu disampaikan Heru saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meresmikan wajah baru TMII, Jumat (1/9/2023) malam di Cipayung, Jakarta Timur.

“Kami di DKI Jakarta bersyukur dengan diresmikannya renovasi TMII ini. Kita yakin dengan wajah baru, TMII akan menjadi ujung tombak destinasi pariwisata di Jakarta dan juga tentu saja di Indonesia, karena TMII ini seperti miniatur dari Indonesia,” ujar Heru, dilansir dari Berita Jakarta, Sabtu (2/9/2023).

Baca juga: Resmikan Revitalisasi TMII, Jokowi: Masyarakat Sekarang Bisa Nikmati Taman Mini yang Lebih Hijau

Heru menambahkan, Pemprov DKI Jakarta akan terus bersinergi dengan Pemerintah Pusat untuk menjaga TMII bersama-sama.

Pasalnya, TMII telah menjadi ikon baru pariwisata nasional dan ikon besar pariwisata di Indonesia.

"Dalam hal ini, apabila sudah selesai pembangunannya, dan telah menghadirkan suasana baru, tugas kita adalah merawatnya bersama. Hal ini agar anak dan cucu kita di kemudian hari terus bisa menikmati berwisata ke TMII, karena ini merupakan warisan nasional," tambah Heru.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo mengatakan, revitalisasi TMII dilakukan untuk mengembalikan semangat awal destinasi wisata tersebut yang digagas oleh Ibu Tien Soeharto.

Revitalisasi ini bertujuan mengembalikan TMII seperti masterplan awal, yaitu 70 persen ruang terbuka hijau dan 30 persen bangunan.

Baca juga: Diresmikan Jokowi, Renovasi TMII Telan Dana Rp 1,1 Triliun

“Kalau siang mestinya Taman Mini Indonesia Indah sekarang ini bisa lebih sejuk, karena konsepnya telah dikembalikan seperti pada masterplan awalnya, yaitu 70 persen ruang terbuka hijau dan 30 persen bangunan,” kata Presiden Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga menjelaskan bahwa seluruh bangunan museum dan 33 anjungan daerah di TMII telah dipercantik dengan mengusung konsep inklusif, budaya, dan cerdas.

“Masyarakat sekarang bisa mengunjungi dan menikmati wajah baru Taman Mini Indonesia Indah yang tertata rapi, lebih hijau, lebih indah, dan lebih nyaman,” tandas Jokowi.

Untuk diketahui, revitalisasi TMII dilakukan sejak Januari 2022 dengan anggaran lebih dari 1 triliun rupiah.

Selain itu, perusahaan BUMN, PT InJourney, juga menginvestasikan sekitar 200 miliar rupiah untuk beautifikasi dan atraksi lainnya.

Revitalisasi TMII merupakan bagian dari percepatan pelaksanaan pembangunan infrastruktur untuk mendukung penyelenggaraan acara internasional.

Baca juga: Wajah Baru TMII Diresmikan, Kini Punya Air Mancur Menari

Wajah baru TMII menerapkan zona hijau, sehingga kendaraan beremisi hanya diperbolehkan sampai area parkir dan pengunjung dapat berkeliling dengan angkutan berbasis listrik yang telah disediakan.

TMII kini juga memiliki Contemporary Art Gallery dan Jagat Satwa Nusantara yang meliputi taman burung, taman reptil dan dunia air tawar yang telah dipercantik.

Para pengunjung juga dapat menyaksikan beragam atraksi baru di TMII, seperti Dancing Fountain Show dengan pertunjukan dongeng pada water screen yang mengambil tema cerita rakyat Indonesia di Danau Archipelago.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com