Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurangi Polusi Udara, Gedung-gedung Tinggi di Jakarta Timur Diimbau Pasang "Water Mist"

Kompas.com - 05/09/2023, 13:21 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Timur M Anwar mengimbau semua pemilik gedung-gedung tinggi di Jakarta Timur memasang alat water mist untuk mengurangi polusi udara.

"Water mist ini uap air yang dipasang di gedung-gedung ketinggiannya minimal delapan lantai, atau maksimal 200 meter,” kata Anwar dikutip dari keterangan resmi, Selasa (5/9/2023).

Anwar telah menyampaikan imbauan itu dalam rapat koordinasi dukungan perusahaan dalam penanganan pencemaran udara di Kantor Wali Kota Jakarta Timur pada Senin (4/9/2023).

Baca juga: Saat Pengelola Gedung di Jakarta Diminta Rogoh Kocek Rp 200 Juta untuk “Water Mist”

Dalam rapat itu, ada banyak perusahaan yang bergabung secara daring, di antaranya perusahaan-perusahaan swasta dan perusahaan badan usaha milik nasional (BUMN).

Ada pula perusahaan badan usaha milik daerah (BUMD) yang berlokasi di Jakarta Timur serta Forum Koordinasi Pimpinan Kota (Fokopimko) Jakarta Timur.

Dalam rapat tersebut, Anwar menyosialisasikan bahwa penggunaan water mist dapat membantu mengurangi polusi udara di DKI Jakarta.

Baca juga: Jelang KTT ASEAN, Pengelola Gedung di Jalan Sudirman-Thamrin Diharapkan Pasang Water Mist

Selain itu, ia juga mengimbau perusahaan-perusahaan melakukan penghijauan dengan menanam pohon.

Pemerintah Kota Jakarta Timur telah menyiapkan 200 batang pohon dengan diameter 20 sentimeter dan tinggi 3 meter.

“Alhamdulillah, para perusahaan bersedia semua. Tidak ada masalah karena ini kepentingan kita bersama," ungkap Anwar.

"Mudah-mudahan nanti Pak Pj Gubernur DKI (Heru Budi Hartono) akan meninjau, akan sidak, dilihat alat tersebut sudah terpasang di gedung-gedung yang ada di Jakarta Timur, dan dapat mengurangi emisi yang ada di Jakarta Timur,” imbuh dia.

Baca juga: Pengelola Gedung di Jakarta Diminta Pasang Water Mist di Empat Sisi, Satu Unit Rp 50 Juta

Sebagai informasi, water mist telah lebih dulu dipasang oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di atap Gedung Balai Kota DKI Jakarta.

Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto, Pemprov DKI menjadi yang pertama memasang water mist sebagai percontohan untuk gedung-gedung lain.

"Balai Kota iya (sudah terpasang water mist), jadi di gedung pemerintah dahulu, baru BUMN dan BUMD," ujar Asep, Jumat (1/9/2023).

Asep mengatakan, water mist akan dipasang di semua gedung tinggi di Jakarta, termasuk gedung-gedung milik perusahaan swasta.

Namun, khusus gedung perusahaan swasta, alat tersebut akan dipasang setelah para pemilik gedung berkoordinasi dengan Pemprov DKI.

"Ketersediaan water mist ini sangat terbatas," kata Asep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com