Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Purwanti Bersyukur, Motor yang Jadi Transportasi Utama Suaminya Kerja Gagal Dicuri

Kompas.com - 19/02/2024, 05:26 WIB
Nabilla Ramadhian,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang ibu hamil bernama Purwanti (37) merasa beruntung karena motornya tidak jadi dicuri seorang maling.

Upaya pencurian motor Purwanti terjadi di Palmerah, Jakarta Barat, Minggu (18/2/2024) sekitar pukul 01.00 WIB.

"Itu transportasi utama suami saya kerja, untungnya hari ini suami lagi libur karena motor dibawa ke Polsek buat jadi barang bukti," kata dia di kediamannya di Palmerah, Jakarta Barat, Minggu.

Baca juga: Buru Pelaku Curanmor yang Tembak Ketua RT di Cilincing, Polisi Cek CCTV

Purwanti mengatakan, sehari-hari motor itu diparkir di gang sebelah kanan rumahnya.

Sebab, gang rumahnya hanya cukup untuk dilewati oleh seorang pejalan kaki dalam satu waktu.

Saat peristiwa terjadi, Purwanti dan suaminya tidak mengetahui hal tersebut.

Mereka baru mengetahui motor akan dicuri setelah diberi tahu para tetangga.

Beruntung, motornya ditinggal oleh pelaku karena panik dipergoki warga.

Purwanti tidak mengetahui pasti kejadian selanjutnya karena ia dan suaminya tidak ikut mengejar maling itu.

Baca juga: Gembong Belasan Curanmor di Lampung Ditembak

Namun, beberapa saat kemudian, jajaran Polsek Palmerah datang untuk menanyakan kronologi.

"Mereka juga ambil motor untuk jadi barang bukti. Katanya sih tiga hari bakal terus di kantor polisi, habis itu dibalikin. Semoga cepat karena kalau kelamaan bingung juga suami kerja naik apa," kata dia.

Menurut Purwanti, jika motor berhasil dicuri, ia dan suaminya bakal mengalami kerugian sekitar Rp 5 jutaan.

Sebelumnya, motor Purwanti dicuri oleh seorang maling pada Minggu sekitar pukul 01.00 WIB.


Aksinya terekam kamera CCTV yang sedang dipantau warga. Ia menjadi bulan-bulanan warga setempat.

Pelaku dikejar dan diamuk massa. Meski sudah menceburkan diri ke kali, ia tidak berhasil kabur karena ditarik ke daratan oleh warga.

Amukan massa berhasil dilerai oleh jajaran Polsek Palmerah yang tiba usai mendapat laporan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com