“Iya betul ada getaran yang lumayan besar dan ledakan sekitar 2–3 kali beruntun, kebetulan saya berjarak sekitar 200 meteran dari lokasi,” ucap Ibeng saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa.
Ia juga mengungkapkan, asap akibat kebakaran itu masih terlihat sampai pukul 10.30 WIB.
“Saat ini saya sudah pindah dermaga, asapnya masih terlihat sampai saat ini,” sambungnya.
Berdasarkan informasi yang beredar di sosial media, terdapat satu korban jiwa akibat terbakarnya kapal ini.
Korban jiwa itu dikabarkan, mengalami luka bakar yang serius dan mendapat perawatan di salah satu rumah sakit.
Namun, ketika dikonfirmasi Kompas.com, Abdul menegaskan tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu.
Baca juga: Damkar Pastikan Tak Ada Korban Jiwa dalam Kebakaran Kapal Pengangkut BBM di Pelabuhan Marunda
"Korban jiwa nihil," kata Abdul.
Akibat kebakaran itu, kerugian ditaksir kurang lebih mencapai Rp 500 juta.
"Kerugian ditaksir mencapai kurang lebih Rp 500 juta," ujar Abdul.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.