Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Daerah Saefullah. Menurut Saefullah, Ahok meminta Dinas KUMKMP meningkatkan kinerja terkait dengan program penataan pedagang kaki lima (PKL). Ia ingin para PKL yang masih banyak berserakan segera diatur ke dalam lokasi binaan (lokbin).
"Masalah PKL tadi Kadisnya ditegur keras oleh Pak Gubernur. Jadi harus bekerja lebih keras lagi," kata Saefullah.
Saefullah mengatakan Dinas KUMKMP diberi waktu selama dua pekan untuk bisa menertibkan PKL ke lokbin yang telah direncanakan. Menurut Saefullah, Ahok juga meminta Joko berkoordinasi dengan masing-masing wali kota, lurah, dan camat yang wilayahnya dijadikan lokasi penataan PKL.
"Karena nantinya lokbin-lokbin PKL akan dimasukan dalam program Smart City. Misalnya di Jalan Sabang ada kuliner apa saja, misalnya ada nasi goreng kambing, itu nanti masuk di Smart City dan di lokbin lain apa unggulannya," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.