Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua DPRD DKI Akan Segera Keluarkan Rekomendasi Tambahan Dana MRT

Kompas.com - 10/07/2017, 19:27 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi berjanji dalam waktu dekat akan mengeluarkan rekomendasi untuk tambahan dana proyek mass rapid transit (MRT).

Edi mengatakan pihaknya belum mengeluarkan rekomendasi lantaran belum mengetahui detail pembangunan proyek MRT.

"Kami belum kasih karena kami belum tahu untuk apa uang ini. Setelah datang kita tahu ini kan untuk kebaikan masyarakat juga. Saya rasa kami bisa berikan rekomendasi (tambahan dana)," ujar Prasetio di depo MRT di Lebak Bulus, Senin (10/7/2017).

Dalam kunjungan hari ini, Prasetio turut membawa sejumlah anggota dewan dan juga Sekretaris Daerah Saefullah. Mereka melihat kantor MRT yang sedang dibangun, juga Stasiun MRT Lebak Bulus yang sudah nampak konstruksi utamanya.

Prasetio dan para anggota dewan juga sudah minta penjelasan dari direksi MRT soal operasionalnya dan daya tampung MRT.

Baca: Lihat Proyek MRT di Lebak Bulus, DPRD DKI Pertanyakan Hal Ini

"Secepatanya (berikan rekomendasi), kami rapat dengan MRT lagi di DPRD, detailnya bagiamana orangnya keluarnya, kami tanyakan supaya di aturan perundang-undangannya jelas," ujarnya.

Sebelumnya, direksi PT MRT Jakarta memohon surat rekomendasi kepada DPRD DKI untuk penambahan dana Rp 2,5 triliun untuk tambahan fase I Bundaran HI-Lebak Bulus dan Rp 22,5 triliun untuk fase II Bundaran HI-Kampung Bandan.

Skema pendanaannya 49 persen hibah Pemerintah Pusat dan 51 persen pinjaman Japan International Cooperation Agency (JICA).

Baca: Tentukan Subsidi MRT, DPRD DKI Berencana ke Hongkong

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com