Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Menteri Saja yang "Blusukan", Gue Enggak Deh!

Kompas.com - 03/11/2014, 13:17 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak ikut serta dalam aksi inspeksi mendadak (sidak) atau blusukan yang dilakukan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB) Yuddy Chrisnandi. Basuki mengaku sudah memiliki sejumlah agenda padat di kantornya di Balai Kota DKI Jakarta.

"Hah? Enggak (blusukan) tuh. Menteri saja yang blusukan, gue enggak deh," kata Basuki di Balai Kota, Senin (3/11/2014).

Rencananya, Yuddy bakal blusukan meninjau pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) Kelurahan Jatibaru, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pada kesempatan yang sama, Yuddy mengungkapkan bahwa kunjungannya ke Basuki sebagai sebuah silaturahim sesama politisi Partai Golkar.

Sebelum berkecimpung di Partai Gerindra, Basuki merupakan kader Partai Golkar. Sementara itu, kedatangan Yuddy juga untuk menyampaikan keluhan mengenai birokrasi DKI.

"Sebagai pembina wilayah di DKI, saya perlu memberitahukan kepada Pak Ahok (Basuki) kalau sewaktu-waktu saya, selaku Menteri PAN, melakukan kunjungan mendadak ke unit pelayanan publik atau ke PTSP. Jangan sampai nanti dia bilang, 'gila lo, katanya teman, lo datang-datang saja ke tempat gue, enggak kasih tahu'. Nah, makanya, (saya) datang dulu," kata Yuddy.

Bagaimana tanggapan Yuddy atas penolakan Basuki mengikuti aksi blusukan-nya? "Kalau semua sidak mengajak beliau, kasihan kan banyak pekerjaan dan banyak tamu. Yang penting beliau tahu saya mau sidak," ucap Yuddy.

Berdasarkan agenda yang dipublikasikanoleh Pemprov DKI, Basuki pada pukul 14.00 WIB menjadi pembicara dalam Diskusi Kepemimpinan Indonesia di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta. Sementara itu, pukul 15.00 WIB, Basuki bakal menerima Oxford Business Group untuk wawancara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com