Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Proyek "Flyover" Cipinang, "Contraflow" Diterapkan di Jalan Bekasi Timur Raya

Kompas.com - 04/01/2018, 11:57 WIB
Stanly Ravel

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur memberlakukan sistem contraflow di Jalan Bekasi Timur Raya guna memperlancar pemasangan girder Flyover Cipinang. Rekayasa lalu lintas berlaku sejak Desember 2017.

"Lebih untuk kelancaran bangunan dan safety dari pengguna jalan. Jadi, kami adakan pengalihan arus dengan contraflow," ucap Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur Mohamad Soleh saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (4/1/2018).

Soleh menyampaikan, contraflow ini berlaku bagi kendaraan dari arah Jatinegara yang akan menuju Pondok Kopi dan Pulogebang. Sementara itu, bagi kendaraan yang menuju Rawangun tetap normal.

Kemudian, kendaraan dari arah Rawamangun yang ingin menuju Jatinegara tidak bisa langsung melintas. Kendaraan dialihkan lebih dulu ke Jalan Bekasi Timur Raya dan memutar balik di U-turn yang tersedia.

Baca juga: Penyelesaian Molor, Begini Kondisi Flyover Cipinang Lontar

Alih arus dimulai dari pintu flyover, tepat di depan Lapas Cipinang, hingga melewati flyover. Pengaturan lalu lintas ini mengakibatkan lalu lintas di sekitar lokasi menjadi lebih padat.

"Contraflow tidak panjang, tidak sampai 1 kilometer karena hanya untuk mengalihkan yang mau lurus saja (ke Pondok Kopi). Selepas flyover, kendaraan sudah jalan normal lagi," ucap Soleh.

Pembangunan flyover Cipinang dilakukan sebagai akses alternatif sebelum nantinya pintu pelintasan rel kereta api di Cipinang ditutup. Menurut Soleh, pembangunan ini dijadwalkan selesai pada awal Februari 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com