JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta agar pengawas proyek infrastruktur yang berada di DKI Jakarta ditambah.
Ia tak ingin kecelakaan di proyek Rusun Pasar Rumput dan serentet kecelakaan sebelumnya terulang lagi karena minimnya pengawasan.
"Ussulan saya tadi kepada Pak Kepala Dinas (Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi), mumpung mencari kerja sekarang lagi susah. Kenapa tidak ditambah untuk tenaga pengawas keselamatan dan kesehatan kerja," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (19/3/2018).
Menurut Sandiaga, saat ini Indonesia khususnya Jakarta tengah mengejar berbagai pembangunan infrastruktur.
Baca juga : Sandiaga Berikan Sepeda dan Mukena untuk Cucu Tarminah
Jika standar operasional dan pengawasannya lemah, maka ini bisa menjadi bom waktu yang meledak sewaktu-waktu.
"Jadi saya menawarkan suatu inovasi baru yaitu ditambah saja untuk memastikan (kecelakaan) tidak terulang lagi, ya diawasi dan dilapis," kata dia.
Dinas Ketenagakerjaan DKI Jakarta kini tengah melakukan evaluasi atas terjadinya insiden di Rusun Pasar Rumput pada Minggu (18/3/2018).
PT Waskita Karya selaku kontaktor proyek akan dipanggil untuk evaluasi. Sandiaga ingin ada yang bertanggung jawab atas kejadian ini. Ia mengatakan ada opsi mengenakan sanksi tindak pidana ringan (tipiring) kepada pihak yang bertanggung jawab.
Baca juga : Waskita Akui, Dua Kali Besi di Rusunawa Pasar Rumput Jatuh
"Ini yang lagi dilihat oleh teman-teman di Dinas Tenaga Kerja. Opsi-opsi apa yang bisa kita kenakan, seandainya itu adalah merupakan tindak kelalaian atau negligence," ujar Sandiaga.
Kejadian ini tidak hanya terjadi satu kali. Kepala Proyek Rusunawa Pasar Rumput PT Waskita Karya, I Made Aribawadana mengakui, besi proyek Rusunawa Pasar Rumput pernah jatuh dua kali dan menimpa warga.
Menurut dia, kejadian pertama tak sampai memakan korban jiwa. PT Waskita pun menghentikan sementara proyek pembangunan rumah susun itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.