Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara Motor Keluhkan Tarif Parkir di Kawasan Jatibaru yang Naik

Kompas.com - 07/06/2018, 16:14 WIB
David Oliver Purba,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengendara roda dua mengeluhkan kenaikan tarif parkir di kolong flyover kawasan Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Pada Kamis (7/6/2018) lebih kurang pukul 11.00 WIB, Kompas.com mendatangi tempat parkir tersebut.

Seorang juru parkir yang mengenakan seragam Dinas Perhubungan DKI Jakarta kemudian memberikan karcis parkir.

Jika sebelumnya tarif parkir di kawasan tersebut Rp 3.000, kini menjadi Rp 5.000.

"Iya (naik), preman biasa minta jatah. Jadi sekarang Rp 5.000, Bang," ujar petugas tersebut kepada Kompas.com.

Kenaikan tarif parkir ini dikeluhkan pengendara. "Biasanya kan Rp 3.000 ya, ini sudah naik. Mungkin mau Lebaran kali ya pengunjung ramai," ujar salah satu pengendara, Abraham.

Baca juga: Polisi Amankan 4 Tukang Parkir Liar karena Memakai Badan Jalan

Dalam tiket parkir yang diberikan petugas tersebut, ada keterangan bahwa tiket itu dari UP Pengelola Perparkiran Dishub DKI Jakarta.

Namun, tiket parkir yang diberikan itu bukan untuk kendaraan roda dua, melainkan untuk roda empat dengan tarif yang tertulis Rp 5.000.

Kenaikan tarif parkir ini juga dikeluhkan pengendara lainnya, Willy. Dua kali dalam sepekan, Willy mendatangi Pasar Tanah Abang untuk mengantar istrinya berbelanja.

Willy mengatakan, tarif parkir yang dikenakan beberapa waktu yang lalu tidak semahal tarif parkir yang kini diterapkan di Jatibaru.

"Kalau dulu sekitar Rp 2.000 apa Rp 3.000 ya, tetapi sekarang kok tiba-tiba naik Rp 5.000. Saya sih enggak tanya kenapa, tetapi ya kalau namanya masalah parkir kayaknya sudah biasa begini ya (naik)," ujar Willy.

Terjadi kenaikan tarif parkir yang dikelola UP Perpakiran DKI Jakarta di kawasan Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Adapun kawasan parkiran yang mengalami kenaikan berada di kolong flyover  Jalan Jatibaru Raya yang telah ditutup oleh Pemprov DKI Jakarta.  Tarif parkir yang sebelumnya Rp 3.000, kini naik menjadi Rp 5.000, Kamis (7/6/2018).KOMPAS.com/DAVID OLIVER PURBA Terjadi kenaikan tarif parkir yang dikelola UP Perpakiran DKI Jakarta di kawasan Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Adapun kawasan parkiran yang mengalami kenaikan berada di kolong flyover Jalan Jatibaru Raya yang telah ditutup oleh Pemprov DKI Jakarta. Tarif parkir yang sebelumnya Rp 3.000, kini naik menjadi Rp 5.000, Kamis (7/6/2018).

Pengendara lain yang tengah memarkirkan motornya di kawasan itu juga mengeluh.

Dia mengatakan, beberapa kali memarkirkan motornya di kawasan tersebut, tarif parkir yang dikenakan tidak lebih dari Rp 3.000.

Kepada petugas parkir, pengendara yang enggan disebut namanya itu sempat menanyakan alasan tarif parkir itu naik.

Namun, kata dia, petugas parkir tidak memberitahukan alasannya dengan jelas. "Katanya sih naik saja, enggak kedengeran jawabannya apa," ujar pengendara itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com