JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah DKI Jakarta Irwandi mengatakan, trotoar Tanah Abang kian semrawut karena dipenuhi pedagang musiman.
Meski demikian, dia meyakini mereka akan hilang setelah lebaran.
"Itu, kan, pedagang musimannya banyak. Jadi 165 pedagang saya cek di trotoar itu adalah pedagang musiman. Nanti habis Lebaran juga hilang," ujar Irwandi di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (8/6/2018).
Baca juga: Membayangkan Pengembangan Sentra Primer Tanah Abang...
Irwandi mengatakan, pedagang tersebut datang dari seluruh Jakarta.
Mereka ramai-ramai berjualan di Tanah Abang karena kondisi di sana selalu ramai jelang Lebaran.
Irwandi sudah meminta pasukan Satpol PP untuk menertibkan mereka. Namun, pedagang tersebut selalu kembali lagi.
Baca juga: Disetujui Anies dan Sandiaga, Skybridge Tanah Abang Segera Dibangun
"Pagi sudah tertib, siang balik lagi," katanya.
Irwandi mengatakan, ini adalah fenomena tiap tahun.
Setelah Lebaran, pedagang itu akan kembali ke tempat mereka sebelumnya. Sebab pengunjung Tanah Abang pasti juga akan kembali normal seperti semula.
Baca juga: Jawaban Sandiaga soal Kondisi Tanah Abang yang Kian Semrawut...
Ratusan pedagang kaki lima (PKL) mengokupasi hampir seluruh trotoar Pasar Tanah Abang.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, Rabu (6/6/2018) siang, sepanjang trotoar Jalan Jatibaru Raya hingga di depan pintu masuk Stasiun Tanah Abang, telah dipenuhi PKL.
Para PKL menjajakan berbagai jenis dagangan mulai kaca mata, pakaian dalam, celana, serta sejumlah produk fashion lainnya.
Baca juga: Sempat Naik, Tarif Parkir Kolong Flyover Tanah Abang Kembali Normal
Sejumlah pakaian yang dijual digantung di tiang listrik dan pepohonan yang ada di kawasan tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.