Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Pondok Indah, Dishub DKI Kaji Panjang Lintasan Ganjil-Genap di Kemayoran

Kompas.com - 15/07/2018, 18:14 WIB
Stanly Ravel,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Sigit Wijatmoko mengatakan ada perbaikan kinerja lalu lintas sejak dilakukannya uji coba perluasan ganjil-genap pada 2 Juli 2018 lalu.

"Dari evaluasi awal ada perbaikan kinerja lalu lintas di ruas jalan arteri yang terdampak ganjil genap, tapi masih terus akan kita kaji lagi," ucap Sigit saat bertemu Kompas.com di Stasiun LRT Kelapa Gading Boulevard, Minggu (15/7/2018).

Menurutnya, Selasa (17/7/2018) pihak Dishub akan melakukan evaluasi kembali bersama Ditlantas Polri. Materi pembahasan utama adalah soal panjang lintasan yang dikenakan kebijakan ganjil-genap di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran.

Menurutnya, evaluasi mengenai panjang lintasan diperlukan untuk mengetahui tiap tingkat volume kendaraan di suatu daerah. Penerapannya bisa diperpanjang atau justru diperpendek seperti yang diterapkan di Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Baca juga: Menjajal Tambahan Fitur Rute Alternatif Hindari Ganjil-Genap dari Google Maps

"Kemarin di Pondok Indah kita kurangi, dari 6,69 km jadi 3,85 km. Untuk evaluasi nanti kita coba lihat rute di Benyamin Sueb, Kemayoran," katanya.

Saat ditanya apakah ada rencana memperpendekan rute ganjil genap di sana, Sigit mengatakan keputusannya akan dilihat setelah evaluasi bersama Ditlantas nanti.

"Seperti yang saya bilang, bisa diperpanjang atau sebaliknya, yang pasti treatment-nya akan berbeda. Kita lihat nanti setelah evaluasi bersama," ujarnya.

Baca juga: Ini Evaluasi Perluasan Ganjil-Genap Setelah Sepekan Diuji Coba

Pemberlakukan perluasan ganjil genap hingga jalan arteri dilakukan untuk mendukung kelancaran lalu lintas saat Asian Games digelar pada 18 Agustus nanti.

Hingga saat ini, uji coba ganjil genap masih dalam proses sosialisasi dan penerapan dengan sanksinya baru akan dilakukan pada awal Agustus mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com