DEPOK, KOMPAS.com - Kepala Satuan Narkoba Polresta Depok Kompol Indra S Tarigan mengatakan, pihaknya masih menyelidiki keberadaan pengendara Honda Kharisma B 6627 PEA, yang sengaja meninggalkan motornya dan melarikan diri saat razia.
Terlebih, pengendara tersebut juga diketahui membawa ganja.
“Kami masih terus berupaya mencari pengendara motor yang membawa ganja tersebut,” ucap Indra saat dihubungi, Rabu (21/11/2018).
Baca juga: Panik, Pengedar Ganja Lari Tinggalkan Motornya Saat Temui Razia
Indra mengimbau warga yang mengetahui pemilik motor tersebut untuk melaporkannya ke Polresta Depok.
Ia berjanji merahasiakan identitas pelapor.
"Ciri-cirinya itu orangnya kurus, kulitnya warna kulit gelap, dan perawakan sedang. Kami saat ini masih proses pencarian undercover karena kalau menggunakan sketsa malah nanti orangnya kabur," ujarnya.
Baca juga: Ingin Tukar Ganja dengan Mobil, Pria Ini Berakhir di Penjara
Ia mengatakan, saat razia, polisi menemukan 500 gram ganja di bagasi motor.
"Setelah proses penimbangan ternyata ganjanya bukan 2 kilogram, tetapi 500 gram yang dibungkus dengan kertas nasi. Kalau dihitung-hitung harganya Rp 600.000 kalau dijual," kata Indra.
Pihaknya belum dapat memastikan pengendara motor tersebut adalah pengedar narkoba.
Baca juga: 4,5 Kg Ganja Tak Bertuan Ditemukan di Perbatasan RI-PNG
"Kalau dilihat dari jumlahnya barang buktinya sih kayanya dia hanya ingin menjual saja dan kemungkinan kurir," ujarnya.
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Depok sebelumnya menemukan ganja kering di bagasi motor ketika razia rutin di Jalan Raya Bogor, Depok, Jawa Barat, Senin (19/11/2018).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.