Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri Kotak Amal Minimarket di Serpong Beraksi Menggunakan Mobil

Kompas.com - 29/10/2019, 19:15 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN,KOMPAS.com - Pencuri kotak amal minimarket tertangkap saat beraksi di Jalan Ciater Barat, Serpong, Tangerang Selatan, Senin (28/10/2019) malam. Pelaku kerap menggunakan mobil dalam melancarkan aksinya.

Salah satu warga setempat, Narji (27) mengatakan bahwa pelaku datang menggunakan mobil Avanza yang diparkirkan di depan minimarket.

Saat itu, dua pelaku turun dari mobil dengan membawa kotak amal kosong untuk ditukarkan yang berisi.

"Habis menukar kotak amal kami kejar. Satu sempat masuk mobil langsung kabur mobilnya ke arah Serpong, Tangsel, yang satu tertangkap," ujar Narji saat ditemui di lokasi, Selasa (29/10/2019).

Baca juga: Pergoki Pria yang Curi Kotak Amal di Minimarket, Warga: Dikira Kita Enggak Tahu!

Berdasarkan pengakuan pelaku kepada warga, di dalam mobil tersebut terdapat tujuh orang. Pelaku datang dari kawasan Bogor Barat, Jawa Barat.

"Kalau dilihat dari kotak amal yang kosong pelaku bawa sih kayaknya sering melakukan. Soalnya kotak amal kosong itu ada stiker kotak amal dari Ciputat," tuturnya.

Sebelumnya, pencuri kotak amal di salah satu minimarket di Jalan Ciater Barat, Serpong, Tangerang Selatan, Senin (28/10/2019) malam ditangkap warga setempat.

Detik-detik aksi penangkapan pencuri direkam oleh salah satu warga yang kemudian tersebar melalui media sosial Instagram.

Dalam video yang diunggah melalui instastory akun @Tangsel.info memperlihatkan salah satu pelaku pencuri kotak amal sedang dihakimi oleh masyarakat.

Pelaku yang menggunakan baju muslim putih lengan pendek itu dikerubungi warga beserta kotak amal yang dicurinya.

Saat ini pelaku yang tertangkap sudah diserahkan di Polsek Serpong untuk penyelidikan lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com