Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Curiga Russ Medlin Kerap Bawa Perempuan Muda ke Rumah, Ketua RT: Bilangnya Mau Bertamu

Kompas.com - 17/06/2020, 16:58 WIB
Walda Marison,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Russ Albert Medlin, buronan FBI tertangkap polisi karena menggunakan jasa prostitusi anak di Jakarta.

Kasus tersebut terungkap berawal dari kecurigaan para tetangga di rumah kontrakan yang ditempati Medlin di jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Pasalnya, para tetengga kerap melihat sejumlah perempuan muda datang.

"Sekuriti cuma nanya saja, nggak tahu di dalamnya karena perempuan-perempuan itu bilangnya kita hanya bertamu saja," ujar Widyo Utomo, Ketua RT 02/03 Kelurahan Pulo, Rabu (16/6/2020).

Baca juga: Polda Metro Koordinasi dengan Kedubes AS untuk Ekstradisi Russ Medlin

Setelah penggerebekan pada Senin (15/6/2020), Widyo sempat berbicara dengan asisten rumah tangga di kediaman Medlin.

Sang ART mengakui kalau Medlin kerap bawa perempuan muda ke dalam rumah.

"Kalau saya dengar dari laporan pembantunya, itu memang sering keluar masuk perempuan di bawah umur. Tapi perempuan nakal," jelas Widyo.

Belakang, dia baru tahu Medlin kerap melakukan hubungan seks dengan anak-anak tersebut.

 

Dia juga baru menyadari bahwa Medlin merupakan salah satu buronan FBI. Namun, dia tidak tahu pasti kasus apa yang menjerat Medlin.

Drama penangkapan

Sempat terjadi drama ketika polisi berusaha menggeledah rumah Medlin. Saat polisi mau masuk ke rumahnya, Medlin tidak mau membuka pintu pagarnya.

Polisi kemudian masuk secara paksa.

Baca juga: Gerebek Russ Medlin, Polisi Sampai Lompat Pagar hingga Temukan 3 Remaja di Bawah Umur

"Itu alasan polisi pada loncat (pagar) karena bulenya enggak mau buka pagar, makanya langsung digerebek," kata Widyo.

Saat masuk ke dalam rumah, polisi langsung mengamankan Medlin beserta tiga perempuan di bawah umur yang ada di dalam rumah.

Usai penggerebekan, Widyo dipersilakan masuk oleh polisi untuk dijadikan saksi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com