Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

89 Persen Kelurahan di Depok Zona Merah, Ini Datanya

Kompas.com - 30/09/2020, 08:48 WIB
Vitorio Mantalean,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com – Tercatat sekitar 89 persen wilayah atau 56 dari 63 kelurahan di Kota Depok masuk dalam kategori zona merah, berdasarkan data terbaru dirilis pada Selasa (29/9/2020).

Jumlah ini naik sekitar 15 persen ketimbang 2 pekan lalu, saat ada 47 kelurahan yang masuk dalam zona merah di Depok.

Berdasarkan standar Kota Depok, kelurahan zona merah merupakan kelurahan yang mencatat minimum 6 kasus aktif/pasien positif Covid-19 yang sedang ditangani.

Baca juga: Sempat Zona Oranye, Depok Kembali Masuk Zona Merah Covid-19

Dari data terbaru yang dirilis Pemerintah Kota Depok kemarin, 5 kecamatan yakni Pancoran Mas, Cimanggis, Cilodong, Cipayung, dan Limo, seluruh kelurahan di dalamnya mencatat kasus aktif lebih dari 5.

Kelurahan Sukamaju di Cilodong jadi kelurahan dengan kasus aktif terbanyak, dengan 68 kasus aktif.

Di bawahnya, ada Kelurahan Bakti Jaya di Kecamatan Sukmajaya yakni 53 pasien, kemudian disusul Kelurahan Mekarjaya di kecamatan yang sama dengan 48 kasus aktif.

Berikut detail kelurahan-kelurahan zona merah yang tersebar di Kota Depok berdasarkan situs resmi ccc-19.depok.go.id yang diperbarui kemarin, Selasa (29/9/2020):

1. Kecamatan Cimanggis (6/6 kelurahan)

- Mekarsari: 30

- Tugu: 35

- Curug: 15

- Cisalak Pasar: 22

- Pasir Gunung Selatan: 30

- Harjamukti: 18

2. Kecamatan Pancoran Mas (6/6 kelurahan)

- Depok Jaya: 37

- Mampang: 13

- Rangkapan Jaya: 27

- Pancoranmas: 39

- Rangkapan Jaya Baru: 27

- Depok: 32

3. Kecamatan Cilodong (5/5 kelurahan kelurahan)

- Sukamaju: 68

- Kalibaru: 13

- Kalimulya: 21

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com