Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Holywings Disegel Pemprov DKI, Manajemennya Sebut Belum Ada "Update" Info

Kompas.com - 28/06/2022, 14:24 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak banyak yang diungkapkan oleh Operation Manager The Garrison Kemang Donny Wicaksono saat personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta memasang segel yang bertuliskan "menutup dan melarang kegiatan usaha".

Penyegelan dilakukan di depan jendela The Garrison Kemang, Jalan Bangka Raya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (28/6/20).

Dia beberapa kali terlihat berbisik pada petugas Satpol PP dan memperhatikan pemasangan segel tersebut.

Donny tidak sendiri, dia melihat dari kejauhan proses penutupan tempat usahanya yang masih satu grup dengan manajemen Holywings.

Baca juga: Satpol PP Segel Holywings Tanjung Duren: Operasionalnya Tak Sesuai Perizinan

Penyerahan dokumen penyegelan tempat itu diwakili oleh salah satu petugas keamanan bernama Cakra RS.

Awalnya awak media tidak mengenali Donny Wicaksono karena menyerahkan seluruh penandatanganan dokumen penyegelan kepada petugas keamanan mereka.

Namun, saat awak media meminta keterangan petugas keamanan, petugas tersebut justru meminta Donny yang memberikan pernyataan resmi karena lebih memiliki wewenang.

"Ini manajemen," kata Cakra di lokasi.

Baca juga: Satpol PP Belum Pastikan Apakah Outlet Holywings di Gunawarman Ditutup Permanen

Donny bahkan tak banyak bicara saat ditodong mikrofon oleh peliput. Dia hanya menyebut akan menunggu arahan manajemen Holywings.

"Saya belum banyak komen, belum ada update info-info, tidak tau tentang (menanggapi penyegelan) itu, saya menunggu arahan manajemen," kata Donny.

The Garrison Kemang merupakan satu dari 12 outlet yang disegel karena masalah izin usaha Holywings yang menjual minuman beralkohol.

Holywings dinilai melanggar ketentuan penjualan minuman beralkohol lantaran tempat tersebut hanya diperbolehkan menjual untuk dibawa pulang, bukan untuk diminum di tempat.

Baca juga: Holywings Vendetta di Jalan Gatot Subroto Resmi Disegel Satpol PP DKI, Manajemen Tak Ada di Lokasi

Selain The Garrison Kemang, ada 11 outlet lainnya yang disegel dengan pelanggaran yang sama yaitu:

1. Holywings di Kelurahan Tanjung Duren Utara

2. Holywings Kalideres

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com