TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pedagang gorengan bernama Sunan (40) ditabrak oleh pengendara motor Honda Scoopy di Taman Menteng Bintaro Sektor 7, Tangerang Selatan, Banten.
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (11/12/2022) sekitar pukul 06.00 WIB.
Akibat kejadian tersebut, tangan kanan dan kaki kiri Sunan melepuh terkena minyak panas yang digunakan untuk menggoreng.
Belum diketahui identitas pemotor yang menabrak lari Sunan. Meski begitu, Sunan mengaku tak ingin melaporkan pelaku ke polisi.
"Ngapain (lapor). Enggak usah diperpanjang, enggak tahu (pelaku) sengaja atau enggak sengaja," ujar Sunan saat dihubungi, Rabu (14/12/2022).
Baca juga: Ditabrak Pengendara Motor di Tangsel, Pedagang Gorengan Terluka Kena Minyak Panas
Ia kemudian menceritakan peristiwa tersebut. Saat itu, kata Sunan, ia sedang melayani seorang pembeli sambil menggoreng tempe.
Setelah gorengan tempe itu matang, Sunan langsung mematikan api kompor.
Lalu, Sunan berniat mengambil plastik yang ada di laci gerobak untuk membungkus gorengan yang dipesan pembeli tadi.
"Pas saya mau ngambil plastik, ada motor kayak oleng gitu. Apa dia mau beli terlalu kenceng bawa motor. Gerobak keburu jatuh (ketabrak)," jelas Sunan.
Pembeli yang sedang dilayani Sunan tidak mengalami luka. Hanya saja, Sunan harus menahan rasa sakit tangan dan kakinya yang terkena minyak panas hingga melepuh.
"Waktu itu kan minyak lagi penuh di wajan, terus saya kesiram tangan, parah. Pas mau liat kaki saya yang ke siram juga, kepeleset. Yang nyeleding gerobak saya lari," lanjutnya.
Baca juga: Polisi Segera Tetapkan Tersangka dalam Kasus Tabrak Lari Anak Anggota DPRD Bekasi
Tak hanya itu, Sunan juga harus mengikhlaskan gorengan jualannya yang berserakan di pinggir jalan.
Oleh temannya, gorengan tersebut lalu dimasukkan ke tong sampah.
Temannya itu pun berinisiatif mendorong gerobak jualan Sunan. Keduanya pun berjalan kaki hendak menuju kontrakan Sunan yang tak jauh dari lokasi.
Tak berselang lama, salah satu tetangga Sunan datang menghampiri dengan membawa sepeda motor.