Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikuti Google Maps, Dua Pengendara Motor Malah Masuk Tol dalam Sehari

Kompas.com - 27/12/2022, 08:17 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kejadian pengendara motor masuk ke ruas jalan tol di ibu kota kembali terjadi.

Penyebabnya tidak berbeda dengan kejadian yang sama sebelumnya, yakni mengikuti navigasi Google Maps.

Dalam sehari, kejadian pengendara motor masuk ke dalam tol terjadi di dua ruas jalan tol yang berbeda.

Kejadian pertama terjadi di Tol Kapuk, Jakarta Utara, di mana seorang pengendara motor inisial P (52) masuk ke dalam tol pada Senin (26/12/2022), sekitar pukul 16.45 WIB.

Baca juga: Lupa Jalan Pulang, Lansia Nyasar hingga Bawa Sepeda Motor Masuk Tol di Kebon Jeruk

Terkait dengan kejadian ini, Kasat PJR Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Sutikno, mengatakan bahwa P tersesat akibat mengikuti navigasi yang diarahkan Google Maps di ponselnya.

"Pakai aplikasi maps, dia masuk tidak ada gerbang tol karena mobil bayarnya itu di exit tol," kata Sutikno, Senin, dikutip dari TribunJakarta.com.

Selang beberapa waktu, kejadian yang sama terjadi di samping gerbang tol Cengkareng, Jakarta Barat, sekitar pukul 17.15 WIB.

Baca juga: Minim Rambu-rambu Lalu Lintas, Dua Pemotor Masuk ke Jalan Tol Tomang

Kali ini pengendara motor berinisial AP juga masuk ke dalam tol karena mengikuti petunjuk arah Google Maps.

"Dia dari bandara mengikuti aplikasi maps langsung masuk tol ke arah Jakarta. Bisa masuk karena tidak ada gerbang tol," kata Sutikno.

Karena motor tidak boleh melalui jalan tol, Sutikno mengatakan bahwa P dan AP melakukan pelanggaran.

Baca juga: Pengendara Motor Masuk Tol Pluit karena Ikuti Google Maps, Polisi: Sudah Ditilang

Baik P maupun AP sama-sama diberikan teguran supaya tidak mengulangi kejadian yang dialami keduanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Dalam Sehari, Dua Pemotor Nyasar Masuk Tol Cengkareng dan Kapuk Gara-gara Ikuti Google Maps. (Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Acos aka Abdul Qodir).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com