Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedang Berteduh, Warga Setia Asih Bekasi Temukan Bayi Perempuan Terbungkus Plastik di Pinggir Jalan

Kompas.com - 23/02/2023, 12:35 WIB
Joy Andre,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Penemuan sesosok bayi berjenis kelamin perempuan yang terbungkus plastik dan kain selimut membuat geger warga Tanggul Puri, Kampung Tanah Tinggi, Desa Setia Asih, Tarumajaya.

Kapolsek Tarumajaya AKP Akhmadi mengatakan, bayi tersebut ditemukan warga pada Rabu (22/2/2023) kemarin pagi.

"Piket Polsek Tarumajaya mendapat laporan dari warga, selanjutnya petugas datang memeriksa dan ternyata laporan benar," ujar Akhmadi dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Kamis (23/2/2023).

Baca juga: Anak Pengurus GP Ansor Dianiaya Mario hingga Koma, Keluarga Korban Ogah Damai dan Tolak Bantuan Biaya RS

Usai ditemukan, bayi tersebut langsung dibawa ke klinik terdekat untuk ditangani lebih lanjut.

Polisi belum mengetahui siapa orang yang membungkus dan membuang bayi tersebut.

Pihak Polsek Tarumajaya juga masih memeriksa saksi-saksi di sekitar tempat kejadian.

"Bayi sudah dibawa ke klinik. Pemeriksaan luar, sehat. Tidak ada luka atau hal-hal mencurigakan lainnya," jelas Akhmadi.

Sementara itu, Plt Lurah Setia Asih Dede Firmansyah mengatakan, bayi itu ditemukan oleh warga yang sedang berteduh di pinggir jalan.

Diperkirakan, bayi tersebut dibuang tak lama setelah dilahirkan. Sebab, tali pusar dan darah bekas persalinan, masih menempel di tubuh bayi tersebut.

Baca juga: Jelang Deklarasi Capres dari PKS, Sejumlah Simpatisan Mulai Berbaris di Jalan TB Simatupang

"Informasi dari bidan, sekitar 2-3 jam setelah lahir. Dibungkus plastik hitam, tapi di dalamnya ada selimut," ucap dia.

Dede menyebut, bayi perempuan itu kini telah dibawa ke rumahnya dan dalam keadaan sehat.

"Bayi sudah tertangani dan sehat. Saya sudah berikan popok dan susu. Kemarin masih di klinik, sekarang sudah di rumah saya. Saya juga sudah koordinasi dengan pihak polsek," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com