JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra mengamini adanya rentetan peristiwa tawuran di wilayahnya dalam kurun waktu beberapa pekan terakhir.
Dalam rentang waktu empat minggu, ia menyebut setidaknya ada 10 insiden tawuran yang dilakukan oleh para remaja.
"Dalam kurun waktu satu bulan ini, sudah terjadi 10 kali tawuran di wilayah RW 01 Kelurahan Lenteng Agung yang berbatasan langsung dengan RW 03 Kelurahan Kebagusan," ujar dia saat ditemui di bilangan Kebagusan, Jakarta Selatan, Selasa (8/8/2023) malam.
Baca juga: Keluh Ketua RT di Lenteng Agung: Saya Berangkat Shalat Subuh Masih Urus Tawuran
Selama rentetan tawuran berlangsung, Multazam mengaku pihaknya terus memonitor peristiwa tersebut selama 24 jam penuh.
Ia bahkan selalu mengerahkan anggotanya setiap kali ada laporan yang masuk.
Namun, ketika dicek oleh petugas di lapangan, sering kali peristiwa tawuran sudah berakhir atau massa telah kabur melarikan diri.
"Kami memang beberapa kali mendapat laporan soal tawuran, kami juga langsung datang ke lokasi untuk melakukan pembubaran. Tapi, memang lebih sering massa sudah membubarkan diri atau kabur saat kami datang," ungkap dia.
Baca juga: Tawuran Remaja Pecah di Setiabudi, Satu Pelaku Tertangkap Saat Berupaya Kabur
Oleh karena itu, Multazam beserta stakeholder lain yang ada di Kecamatan Jagakarsa dan kecamatan Pasar Minggu mendeklarasikan adanya "Kampung Siaga".
Kampung Siaga dibuat untuk mengantisipasi tawuran dan kejahatan jalanan dari tingkat paling bawah, yakni di tingkat rukun tetangga (RT).
"Deklarasi Kampung Siaga ini kan mengajak peran serta masyarakat untuk mengantisipasi tawuran dan kejahatan jalanan dari tingkat paling bawah. Namun, bukan berarti kami lepas tangan," kata Multazam.
"Kita semua, tiga pilar dan masyarakat justru bisa lebih berkolaborasi. Kalau memang sudah ada indikasi tawuran, langsung telepon nomor 110. Jadi semua bergerak untuk mencegah," lanjut dia.
Adapun deklarasi Kampung Siaga diinisiasi oleh Kecamatan Jagakarsa, Kecamatan Pasar Minggu, Polsek Jagakarsa, Polsek Pasar Minggu, Koramil Jagakarsa, hingga Koramil Pasar Minggu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.