Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pemuda Dikeroyok di Sunter, Berawal Kenalan dengan Perempuan lewat Facebook

Kompas.com - 09/08/2023, 15:58 WIB
Baharudin Al Farisi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Supriyadi (49), ayah korban penganiayaan berinisial DRS (15), menceritakan kronologi anaknya dikeroyok gerombolan pria tak dikenal.

Pengeroyokan itu terjadi di dekat Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Sunter Muara, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Jumat (4/8/2023).

Mulanya DRS berkenalan dengan seorang perempuan melalui media sosial Facebook dengan nama akun Ndah Bogell.

"Setelahnya mereka chatting, tapi di Facebook," kata Supriyadi saat ditemui Kompas.com di kediamannya, RW 011, Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (9/8/2023).

Baca juga: Temui Kenalan dari Facebook, Pemuda di Sunter Dikeroyok lalu Motornya Dicuri

Setelah itu, korban menerima pesan dari seorang laki-laki yang mengaku kekasih pemilik akun Ndah Bogell.

"Enggak lama kemudian, ada seorang laki-laki nge-chat. Saya sebagai bapaknya tahu karena anak saya chat-nya lewat handphone saya. Si cowok itu begini, 'Apa lu? Gue cowoknya'," ungkap Supriyadi.

Kemudian, DRS kembali menerima pesan dari pemilik akun Ndah Bogell. Perempuan yang belum diketahui identitasnya ini meminta maaf kepada korban atas sikap sang kekasih.

"Maafin cowok aku ya," kata Ndah dalam percakapan Facebook kepada DRS seperti yang diperlihatkan Supriyadi.

Baca juga: Finalis Miss Universe Indonesia Difoto Saat Bugil Pakai Kamera Ponsel, Kuasa Hukum: Tak Ada Fotografer

Dalam percakapan tersebut, perempuan itu tiba-tiba meminta DRS menjemputnya seorang diri di RPTRA Sunter Muara.

"Ya sudah, yang penting sendiri. Aku mau jalan-jalan doang sambil cerita," tutur Ndah dalam percakapan tersebut.

"Enggak (marah cowok aku), cowok aku sudah enggak pegang Facebook. Aku baru ganti password," lanjut Ndah.

Alhasil, DRS pun bergegas berangkat. Untuk pertama kalinya, DRS bakal bertemu Ndah setelah beberapa waktu terakhir berkomunikasi melalui Facebook.

"Pertama kali itu dia bertemu dengan tiga cewek, satu motor yang salah satunya Ndah itu. Di situ Ndah bilang, 'Ya sudah, kamu ngobrol sama teman aku', gitu. Kata Ndah disuruh ngobrol sama temannya, yang mengaku cowoknya itu," imbuh Supriyadi.

Baca juga: Demo di Patung Kuda, Buruh Tuntut Kedaulatan Pangan dan Tak Lagi Impor

DRS yang tidak mengetahui apa-apa langsung kaget karena dihampiri dua pria tidak dikenal, salah satunya mengaku sebagai kekasih Ndah.

"Ya dia mengakunya, 'Saya cowoknya, kenapa kenalan sama cewek aku?', gitu. Terus datang lagi tiga (pria)," kata Supriyadi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com