JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah berita di Kompas.com membahas pemberitaan seputar Jabodetabek sepanjang Minggu (29/10/2023).
Artikel mengenai TPST Bantargebang kebakaran menjadi berita terpopuler di kanal Megapolitan.
Kemudian artikel tentang babak baru perseteruan Pontjo Sutowo lawan PPKGBK menjadi berita terpopuler lainnya.
Baca juga: Kebakaran TPST Bantargebang Terjadi di Zona II dan Bukan Zona Aktif
Sementara itu, berita mengenai terduga teroris di Bekasi selalu berkelit turut menarik perhatian dan banyak dibaca.
Ketiga berita di atas masuk ke dalam deretan berita populer Jabodetabek, berikut paparannya:
Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang di Kota Bekasi, kebakaran, Minggu (29/10/2023) siang.
Salah seorang warga yang memiliki lapak dagang di sana bernama Mila (23), membenarkan peristiwa itu.
Baca juga: Kebakaran TPST Bantargebang Diduga Karena Gas Metan dan Cuaca Panas
"Dapat info kebakarannya terjadi sekitar jam 14.00 WIB," ujar Mila saat dihubungi, Minggu.
Ia sendiri sedang tidak berada di dalam area TPST Bantargebang. Ia berada di rumah yang tak jauh dari area pembuangan sampah itu. Baca selengkapnya di sini.
Perseteruan PT Indobuildco dengan Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK) memasuki babak baru.
Keduanya saling melapor ke Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri terkait Hotel Sultan, yang mana PPKGBK menilai masa izin sewa lahan hotel itu telah habis.
Baca juga: Saat Pontjo Sutowo dan PPKGBK Saling Lapor soal Permasalahan Portal di Hotel Sultan
Duduk perkaranya dimulai dari PPKGBK yang hendak mengambil alih Hotel Sultan. Mereka menilai masa izin sewa lahan PT Indobuildco selaku pengelola hotel sudah habis.
PPKGBK kemudian memasang portal di pintu masuk Hotel Sultan. Namun, PT Indobuildco tidak terima dan membongkar portal tersebut. Baca selengkapnya di sini.
Pemilik rumah kontrakan Muhammad Nur (58) mengatakan, terduga teroris yang menyewa rumahnya selalu berkelit saat dimintai identitas.
Seperti diberitakan, dua terduga teroris ditangkap di Desa Setiadarma, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi pada Jumat (27/10/2023).
Baca juga: Kronologi Penangkapan Terduga Teroris di Bekasi, Sejumlah Buku Disita
Salah seorang dari dua yang ditangkap tersebut menyewa rumah Nur bersama istri dan anaknya di Dusun 3. Nur mengatakan, terduga teroris tersebut sudah lima bulan menyewa rumahnya.
Namun, ia mengaku tak ada aktivitas mencurigakan selama lima bulan ini. Baca selengkapnya di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.