JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang sopir taksi terlibat cekcok dengan pengendara mobil lain di Jalan Masjid Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (22/2/2024) siang.
Dikutip dari akun Instagram @merekamjakarta, keributan diduga karena mobil taksi ditabrak mobil berwarna hitam.
Sopir taksi tidak terima dan mengejar mobil itu sambil terus membunyikan klakson. Namun, mobil hitam itu tak kunjung berhenti.
Baca juga: Dishub DKI Gandeng Polisi untuk Tindak Pengendara Motor yang Melawan Arus di Jakarta
Dalam video yang diunggah akun Instagram itu, sang sopir berteriak.
"Woy, berhenti woy! Udah gila lo main nabrak-nabrak kabur, woy!" seru dia.
Sopir taksi beberapa kali mencoba menyalip mobil itu.
Namun, karena jalanannya sempit, ia tidak bisa.
Ia terus mengejar mobil itu, meski sedang membawa penumpang. Bahkan, sopir meminta penumpang itu menjadi saksi.
"Mbak, ini argonya disetop aja ya, mbak. Mbak jadi saksi ya, mbak. Ini orang yang nabrak, dia yang salah, dia nyerempet mobil saya, mbak. Saya kena ganti rugi bisa ratusan ribu itu, mbak," ujar sopir itu kepada penumpangnya.
Baca juga: Polda Metro Hadirkan Purnawirawan Jadi Ahli di Sidang Praperadilan, Tim Hukum Aiman Sempat Menolak
Tidak lama kemudian, sopir taksi berhenti di tengah jalan. Ia turun dari mobil dan langsung menghampiri mobil hitam yang berada di depannya.
Sopir taksi itu berlari dan memukul kaca pintu pengemudi. Entah apa yang dikatakan, pengemudi mobil hitam akhirnya keluar.
Mereka terlibat cekcok, tetapi sopir taksi bergegas ke arah kendaraannya karena dikejar oleh pengemudi mobil tersebut.
Rupanya, mobil itu berisi sejumlah orang. Salah satu yang mengejar sopir taksi itu membawa senjata nunchaku berwarna abu-abu.
"Bapak yang salah, ya!" kata sopir taksi saat berlari ke arah pintu mobil.
Baca juga: Kasus DBD di Kota Bogor Melonjak, Ada 750 Kasus sejak Awal Tahun, Empat Orang Meninggal
Namun, laki-laki yang membawa nunchaku menghantam mobil taksi dengan senjatanya.