Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Blender Sabu Senilai Rp 2 Miliar dari Hasil Penggerebekan Kampung Bahari

Kompas.com - 03/04/2024, 20:52 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Jessi Carina

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Polres Metro Jakarta Utara memusnahkan sabu senilai Rp 2 miliar di Lapangan Apel Polres Jakut, Selasa (3/2/2024).

Pemusnahan sabu tersebut dilakukan dengan cara diblender dan diberikan cairan pembersih lantai.

"Sabu 1.605,91 gram, kalau dirupiahkan kurang lebih Rp 2 miliar untuk sabunya aja," ujar Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Utara AKBP Prasetyo Noegroho saat diwawancarai oleh Kompas.com, Selasa (3/4/2024).

Baca juga: Penjual Jasa Tukar Uang Baru di Tamansari Hanya Terima Upah 5 Persen

Sabu itu ditemukan Satuan Reserse Narkoba Jakut saat sedang melakukan penangkapan di Jalan Kampung Muara Bahari RT 004/012, Kecamatan Tanjung Priok pada 26 September 2023 lalu.

Bukan hanya sabu, polisi juga menemukan ganja dan sintetis pada sebuah rumah di Kampung Muara Bahari.

"Temuan berupa sabu waktu kami melakukan operasi di Kampung Muara Bahari tanpa tuan (pemilik)," sambungnya.

Setelah diselidiki, barang-barang terlarang itu diduga milik P, E, dan D.

"Orangnya sudah tidak ada, barang buktinya kita bawa ke sini, kita lakukan penyelidikan diduga barang ini milik saudara P, D, dan E," terangnya.

Baca juga: Kali Baru Meluap Lagi, Jalan Raya Bogor di Kramatjati Kebanjiran

Sampai saat ini, P, D, dan E masih belum ditemukan dan masuk ke Daftar Pencarian Orang (DPO).

Meski belum ditemukan, Polres Jakut memilih untuk memusnahkan barang-barang itu agar lebih aman dan dibuatkan berita acara.

Berdasarkan hasil pemeriksaan lab, sabu yang diduga milik F, D, dan E memiliki kualitas terbaik.

"Hasil pemeriksaan dari lab demikian (sabu dengan kualitas terbaik) sudah kita telurusi," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Megapolitan
Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi 'Online'

Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi "Online"

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Megapolitan
Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Megapolitan
Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Megapolitan
Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com