JAKARTA, KOMPAS.com - Lalu lintas Jakarta pada malam hari nyatanya belum bisa benar-benar bebas dari kemacetan, terlebih dalam beberapa hari terakhir ini.
Sejumlah ruas jalan di Ibu Kota seperti tak bergerak sejak Rabu (3/4/2024) meski sudah memasuki tengah malam. Kemacetan ini pun diperbincangkan di media sosial X.
"Parah bener macet Jakarta malam ini. Dari kantor ke rumah yang biasanya sejam, ini sampai dua jam lebih," tulis akun @Wa***uset***an, Rabu.
"Ternyata kemarin sore sampai malam, hampir seluruh wilayah Jakarta chaos ya? Banjir dan macet total di mana-mana. Bahkan sampai ada yang jalan kaki di JLNT Antasari," tulis akun @z**ka, Kamis (4/4/2024).
Baca juga: Jakarta Macet Parah di Malam Hari, Dishub DKI: Banyak yang Mau Buka Puasa di Rumah
"Jam 12 malam, dan masih macet. Jakarta hari ini macetnya sudah another level," tulis akun @Haik***artik*, Kamis.
Pengalaman serupa juga dirasakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno. Pengalaman macetnya juga ia bagikan lewat akun X.
Sandiaga bahkan sampai harus berjalan kaki demi membelah macetnya Ibu Kota.
"Kemarin, di perjalanan menuju acara buka puasa Bersama Kadin di Balai Kartini, Jakarta Selatan. Saya harus jalan kaki nih karena macetnya udah enggak gerak, guys!" tulis Sandiaga.
Hayoo, siapa yang semalam juga terkena macet kayak saya?!?????????
Kemarin, di perjalanan menuju acara Buka Puasa Bersama KADIN di Balai Kartini, Jakarta Selatan, saya harus jalan kaki nih karena macetnya udah gak gerak, guys!
Tapi Alhamdulillah sesampai di lokasi bukber, senang… pic.twitter.com/cHE721zy7e
— Sandiaga Salahuddin Uno (@sandiuno) April 4, 2024
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman buka suara atas kemacetan di Jakarta beberapa malam terakhir.
Menurut dia, kemacetan di Jakarta beberapa hari terakhir disebabkan aktivitas masyarakat di luar rumah saat jam berbuka puasa.
Baca juga: Hindari Panas dan Macet, Pemudik Naik Motor Berangkat Malam Hari
"Itu (macet) kan fenomena tahunan bulan Ramadhan, pasti aktivitas masyarakat menjelang akhir Ramadan banyak aktivitas keluar, ke jalan," ujar Latif di Mapolda Metro Jaya, Jumat (5/4/2024).
"Biasanya buka di rumah, mereka buka di luar. Itu saja sebetulnya," lanjut dia.
Hal senada, Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo mengatakan, kemacetan diduga karena pergeseran waktu mobilitas masyarakat menjelang buka puasa.
"Kita pahami, kemacetan lalu lintas di bulan Ramadhan setiap masyarakat ingin berbuka puasa di rumah," ujar Syafrin, Jumat (5/4/2024).
Menurut Latif, kemacetan parah beberapa waktu belakangan ini juga disebabkan banjir yang melanda beberapa wilayah.