Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modus Baru Pencuri Motor Manfaatkan Wanita Muda

Kompas.com - 12/11/2013, 11:07 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Pencurian motor dengan memanfaatkan perempuan muda sebagai pengintai menjadi modus baru para komplotan curanmor. Perempuan muda itu dimanfaatkan agar tidak dicurigai.

"Jadi, para pelaku menggunakan wanita supaya tidak dicurigai. Wanita ini tugasnya menggambarkan keadaan di sekitar lokasi dan memberi tahu temannya untuk mengambil motor dan memindahkan barang ke wanita dan wanita itu yang pergi membawa motor," kata Kasat Reskrim Polrestro Jakarta Barat AKNP Hengki Hariyadi di Mapolrestra Jakarta Barat, Senin (11/11/2013).

Menurut Hengki, cara yang digunakan komplotan itu terbilang efektif untuk memperdaya korban maupun masyarakat yang berada di sekitar lokasi. Modus ini tidak menimbulkan kecurigaan karena petugas dan warga tidak akan percaya kalau wanita yang mencuri motor," kata Hengki.

Kapolrestro Kalideres Kompol Danu Wiyata membenarkan bahwa modus penggunaan perempuan muda tersebut baru ditemukan jajarannya.

"Itu merupakan modus yang benar-benar baru dan unik. Kami baru sekali menemukan kasus yang menggunakan ABG," kata Danu.

Dijelaskan Danu, peranan wanita muda dalam komplotan pencuri ialah sebagai informan atau pengintai. Dia membawa kunci letter T ke mana-mana. Jika menemukan sasaran, dia akan melaporkan kepada teman-temannya.

Ini yang diperankan SF, salah seorang perempuan muda, yang mengaku dipaksa untuk ikut komplotan pencuri yang terdiri dari Maman, Wawan, dan Buang. Mereka ditangkap dengan barang bukti Yamaha Mio warna hijau atas naman Siti Fatimah.

Kejadian pencurian itu terjadi pada Selasa 10 September 2013 lalu di Kayu Besar, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com