"Operator bus kita berikan teguran keras dan sanksi berat, yakni bus tersebut kami kandangkan permanen alias tidak boleh beroperasi sampai kapan pun," ujar Direktur Utama PT Transjakarta Antonius Kosasih, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/5/2015).
Menanggapi seringnya bus transjakarta yang mengalami kerusakan saat tengah beroperasi, Kosasih menyatakan nantinya akan meningkatkan kinerja dalam hal pengecekan kelaikan bus.
Caranya adalah dengan menambah personel pengecekan. Menurut Kosasih, ada kemungkinan nantinya PT Transjakarta akan menempatkan petugas pengecekan sebanyak delapan orang di tiap depo, terutama di depo operator yang memiliki kinerja buruk.
"Satu enggak cukup orangnya, kita lihat nanti. Kalau operatornya bagus cukup kita taruh satu untuk melakukan perawatan jalan. Kita lihat nanti kebutuhannya. Yang pasti kita awasin yang bandel-bandel," ujar Kosasih.
Seperti diberitakan, satu unit bus transjakarta yang mengalami roda lepas terjadi di salah satu lampu merah di Jalan Daan Mogot di kawasan Cengkareng. Roda yang terlepas adalah roda belakang. Kecelakaan diperkirakan terjadi sekitar pukul 21.00 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.