Salin Artikel

Polisi Kejar Perampok Uang Tunai Rp 18 Juta dari Sebuah Minimarket di Tamansari

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi perampokan terjadi di sebuah minimarket yang beralamat di Jalan Hayam Wuruk, Tamansari, Jakarta Barat.

Dalam peristiwa ini, perampok mengambil uang tunai Rp 18 juta dari dalam brankas.

Kejadian perampokan sendiri terjadi pada Selasa (26/5/2020). Pelaku yang berjumlah tiga orang mendatangi minimarket pada pukul 05.40 WIB.

Saat itu, dua petugas minimarket TW dan ZU baru saja membuka toko. TW saat itu sedang di lantai bawah dan ZU berada di lantai atas.

Dua pelaku yang masuk langsung menghampiri TW atau saksi 1.

"Dua orang pelaku masuk langsung menunju ke kasir yang di jaga oleh saksi 1 dan langsung menodongkan senjata api ke leher saksi 1 dengan berkata mana brankas," kata Kasatreskrim Polres Metro Jakbar Kompol Teuku Arsya Khadafi kepada wartawan, Kamis (4/6/2020).

Dalam rekaman kamera pengawas atau CCTV, TW terlihat sedang bersiap memakai sepatu. Namun, tiba-tiba ia ditodong oleh pelaku.

Setelah ditodong, TW dibawa oleh pelaku perampokan.

"Kemudian saksi 1 langsung ditarik untuk menunjukkan di mana brankas berada. Akhirnya saksi 1 dan pelaku menuju ke lantai 2," kata Arsya.

TW yang dibawa pelaku ke lantai dua kemudian bertemu dengan ZU atau saksi 2, perampok pun mulai mengancam kedua petugas minimarket dengan senjata tajam untuk mengambil kunci brankas.

"Sesampainya di lantai 2 ada saksi 2 dan langsung diacungkan sebilah celurit oleh pelaku yang membawa sajam tersebut, dengan merampas kunci brankas yang di pegang oleh saksi 2. Kedua saksi tidak bisa berdaya," ucap Arsya.

Usai merampas kunci brankas, pelaku langsung mengambil uang tunai dalam brankas senilai Rp 18 Juta lalu pergi meninggalkan minimarket.

"Brankas bisa dibuka oleh pelaku dan uang tunai sekitar Rp 18 Juta berhasil diambil oleh pelaku selanjutnya pelaku langsung pergi," kata Arsya.

Setelah kejadian perampokan, kedua saksi melapor ke Polsek Tamansari. Petugas Polsek pun mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan langsung mengecek CCTV.

Hingga kini pihak kepolisian dari Reskrim Polres Metro Jakarta Barat terus mengejar pelaku.

"Tim gabungan Polres Jakbar masih kejar para pelakunya. Mohon doanya," ucap Arsya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/04/19040461/polisi-kejar-perampok-uang-tunai-rp-18-juta-dari-sebuah-minimarket-di

Terkini Lainnya

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke