Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi di Depan PRJ Dipertemukan dengan Ibu Kandungnya

Kompas.com - 10/04/2014, 17:10 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Fransiska, bayi yang "dititipkan" kepada seorang pedagang minuman di kawasan Pekan Raya Jakarta JIExpo pada Minggu (6/4/2014), akhirnya bertemu kembali dengan ibu kandungnya.

Pertemuan bayi berusia 14 bulan dengan sang ibu, Darsem (23), terjadi pada Rabu (9/4/2014). Sebelumnya, Darsem menjalani tes DNA untuk membuktikan bahwa dia merupakan ibu kandung Fransiska.

"Alhamdulillah, telah bisa mengumpulkan sebuah keluarga. Mempertemukan Fransiska dengan ibu kandungnya," ujar Kepala Kepolisian Sektor Metro Pademangan Komisaris Andri Ananta, di Markas Polsek Metro Pademangan, Kamis (10/4/2014).

Andri melanjutkan, sudah ada koordinasi antara Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Kementerian Sosial dalam kasus ini. Sembari menunggu hasil DNA Fransiska dan Darsem, bayi itu dititipkan di Rumah Singgah Perlindungan Anak (RSPA).

Sekjen KPAI Erlinda menegaskan, Fransiska akan ditempatkan di RSPA. Namun, pihaknya tidak akan memisahkan ibu dan anaknya. "Karena ini ada masalah internal antara ibu dan neneknya karena di akta kelahiran anak ini, ibunya adalah Cahrini (neneknya) bukan atas nama Darsem," ucap Erlinda.

Sementara itu, Darsem mengaku sangat senang bisa bertemu kembali dengan anaknya. Dia tidak bisa menahan tangis saat kali pertama bertemu dan menggendong buah hatinya yang sudah ditelantarkan oleh Tigor, kekasihnya.

Darsem mengaku sudah 6 bulan menjalin hubungan dengan Tigor. Biasanya, kata Darsem, Fransiska tinggal bersama dengan neneknya di Indramayu. Namun karena sedang rindu, Darsem membawa Fransiska ke rumah kontrakannya di daerah Utan Kayu, Jakarta Timur.

"Saya kemarin bawa anak saya juga buat ketemu sama Tigor dari kampung, soalnya katanya, dia (Tigor) sudah mau menikahi saya dan menerima anak saya," ucapnya.

Namun, saat bertemu pada hari Minggu tersebut, Tigor justru menelantarkan bayi itu dengan memberikannya kepada pedagang minuman di kawasan Pekan Raya Jakarta JIExpo.

Tigor mengaku tidak menginginkan anak mengganggu hubungannya dengan Darsem. Atas perbuatannya, Tigor ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 305 KUHP dan Pasal 77 tentang Perlindungan Anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Lintas Sempat Macet

Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Lintas Sempat Macet

Megapolitan
10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

Megapolitan
Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Megapolitan
Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Megapolitan
Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Megapolitan
Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Megapolitan
Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Megapolitan
Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Megapolitan
Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Megapolitan
Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

Megapolitan
Diduga Joging Pakai 'Headset', Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Diduga Joging Pakai "Headset", Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Megapolitan
Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com