Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja 17 Tahun Alami Kekerasan Seksual Ayah Kandung sejak 2012

Kompas.com - 05/12/2015, 12:10 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang remaja putri berusia 17 tahun telah menjadi korban kekerasan seksual ayah kandungnya, DW (35), selama tiga tahun, di Kabupaten Tangerang.

Akibat perbuatan sang ayah, remaja itu kini sedang hamil lima bulan.

"Kita tahan tersangka pencabulan atas nama DW. Tersangka mencabuli anak kandungnya atas nama AR," kata Kapolresta Tangerang Komisaris Besar Irman Sugema kepada Kompas.com di Jakarta, Sabtu (5/12/2015).

Aksi bejat DW bermula pada tahun 2012. Ketika itu putrinya baru pulang sekolah dan rumah dalam kondisi kosong.

DW mengulangi perbuatannya berkali-kali. "Tersangka menyetubuhi korban berulangkali setiap di rumah tidak ada orang lain karena istri tersangka sedang kerja," kata Arman.

Remaja putri itu akhirnya melapor kepada ibunya, yang kemudian melapor ke Polresta Tangerang pada Kamis (3/12/2015) lalu.

"Tersangka sekarang sudah kami tahan sejak kemarin," kata Arman. DW dikenakan pasal 81 Undang-Undang Nomor 23 tahun 2012 tentang Perlindungan Anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Seorang Pengamen Berkait Temuan Jasad Pria Paruh Baya di Sungai Cidepit Bogor

Polisi Tangkap Seorang Pengamen Berkait Temuan Jasad Pria Paruh Baya di Sungai Cidepit Bogor

Megapolitan
Seorang Warga Hampir Pingsan Saat Pesta Rakyat HUT Bhayangkara di Monas

Seorang Warga Hampir Pingsan Saat Pesta Rakyat HUT Bhayangkara di Monas

Megapolitan
Monas Padat, Warga Hanya Dikasih Waktu 2 Jam di Pesta Rakyat HUT Bhayangkara

Monas Padat, Warga Hanya Dikasih Waktu 2 Jam di Pesta Rakyat HUT Bhayangkara

Megapolitan
Jasad Pria Paruh Baya di Sungai Cidepit Bogor Ternyata Korban Pembunuhan

Jasad Pria Paruh Baya di Sungai Cidepit Bogor Ternyata Korban Pembunuhan

Megapolitan
Bocah yang Tewas Tertabrak di Tol Cijago Anak Berkebutuhan Khusus dan Sedang Jalani Terapi

Bocah yang Tewas Tertabrak di Tol Cijago Anak Berkebutuhan Khusus dan Sedang Jalani Terapi

Megapolitan
Napi Pelaku 'Love Scamming' di Lapas Cipinang Dipindahkan ke Nusakambangan

Napi Pelaku "Love Scamming" di Lapas Cipinang Dipindahkan ke Nusakambangan

Megapolitan
Polisi: Pengendara yang Tabrak Bocah Hingga Tewas di Tol Cijago Tidak Melarikan Diri

Polisi: Pengendara yang Tabrak Bocah Hingga Tewas di Tol Cijago Tidak Melarikan Diri

Megapolitan
Heru Budi Minta RT dan RW Antisiapasi Tawuran di Masa Liburan Sekolah

Heru Budi Minta RT dan RW Antisiapasi Tawuran di Masa Liburan Sekolah

Megapolitan
Melihat Tenda Pengungsi di Depan Kantor UNHCR yang Disebut Heru Budi Ganggu Estetika Kota

Melihat Tenda Pengungsi di Depan Kantor UNHCR yang Disebut Heru Budi Ganggu Estetika Kota

Megapolitan
Pesan Kapolda Metro ke Bawahannya: Ingatlah Kewenangan yang Anda Miliki untuk Melindungi Masyarakat...

Pesan Kapolda Metro ke Bawahannya: Ingatlah Kewenangan yang Anda Miliki untuk Melindungi Masyarakat...

Megapolitan
PDN Diserang Ransomware, Heru Budi Harap Data Milik Pemprov DKI Aman

PDN Diserang Ransomware, Heru Budi Harap Data Milik Pemprov DKI Aman

Megapolitan
Seorang Wanita Tewas Dianiaya Suaminya di Pulogadung

Seorang Wanita Tewas Dianiaya Suaminya di Pulogadung

Megapolitan
Pengunjung Padati Pesta Rakyat HUT Ke-78 Bhayangkara, Arus Lalu Lintas Macet

Pengunjung Padati Pesta Rakyat HUT Ke-78 Bhayangkara, Arus Lalu Lintas Macet

Megapolitan
Polisi Tangkap Dua Selebgram yang Promosikan Situs Judi Online di Bogor

Polisi Tangkap Dua Selebgram yang Promosikan Situs Judi Online di Bogor

Megapolitan
Rencana Pembatasan Usia Kendaraan 10 Tahun di Jakarta, Pengamat : Ini Ada Kepentingan Politik

Rencana Pembatasan Usia Kendaraan 10 Tahun di Jakarta, Pengamat : Ini Ada Kepentingan Politik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com