Teddy (37), karyawan kantor di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, juga terpaksa naik ojek untuk menuju Stasiun Palmerah guna menyambung naik kereta ke rumahnya di Serpong, Tangerang Selatan.
Teddy berharap unjuk rasa atau konflik antara pengemudi angkutan umum dan transportasi berbasis aplikasi tidak lagi terjadi karena dapat merugikan penumpang.
”Mau naik angkutan lain juga waswas, takut kena imbasnya,” ucapnya.
(MDN/DEA/C06/JAL/ILO/UTI)
---
Artikel ini sebelumnya dimuat dalam Harian Kompas, edisi Rabu, 23 Maret 2016, dengan judul "Kenapa Penumpang yang Jadi Korban...?"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.