Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika MRT Jakarta Mau seperti di Hongkong, Ada 3 Hal Harus Dilakukan

Kompas.com - 17/05/2017, 20:11 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Operasional dan Pemeliharaan PT MRT (Mass Rapid Transit) Jakarta, Agung Wicaksono, memaparkan tiga hal yang harus dilakukan PT MRT Jakarta jika sistem angkutan cepat Jakarta itu ingin secanggih MTR (Mass Transit Railway) yang ada di Hongkong.

"Dari perjalanan pelatihan sehari di Hongkong yang pernah saya ikuti, ada tiga faktor penting yang harus disiapkan PT MRT Jakarta jika ingin setara dengan MTR yang ada di Hongkong dan negara-negara lainnya," kata Agung di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (17/5/2017).

Agung menyebutkan, hal pertama yang harus disiapkan adalah sebuah model sistem yang sudah terpercaya keberhasilannya.

"Kita butuh sistem yang proven (terbukti). Kita didukung dari Jepang baik pendanaan dan konstruksi, kita pastikan sistemnya sudah teruji," lanjut Agung.

Faktor kedua yang dibutuhkan adalah Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten di bidang perkeretaapian.

"Jadi meski tadi ada masinis muda yang kami training , itu dimaksudkan agar dia kompeten. Kami terus berproses untuk menciptakan SDM yang kompeten ini," kata dia.

Hal terakhir yang perlu diperhatikan adalah perlunya memastikan pelanggan MRT memiliki etika yang baik dalam memanfaatkan sarana transportasi umum.

"Penumpang harus diedukasi agar bisa menggunakan MRT dengan beradab. Ini warning buat kami. Menjelang dekat pengoperasian kami harus semakin fokus dengan teknis. Ini prosesnya gak singkat," kata dia.

Agung menambahkan, meskipun MRT di Indonesia dioperasikan 40 tahun lebih lambat dibandingkan Hongkong dan negara-negara lainnya, ia optimis pengoperasian MRT akan mengubah gaya hidup masyarakat di Jakarta menjadi lebih baik.

"MRT diarahkan bukan juga jadi model transportasi, tapi juga gaya hidup yang lebih manusiawi dan tertata. Kami optimis untuk itu," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Megapolitan
Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel | Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran

[POPULER JABODETABEK] Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel | Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com